Alasan di Balik Tak Pernah Menikahnya Ratu Elizabeth I

Ratu Elizabeth I dikenal sebagai seorang pemimpin yang tidak pernah memiliki pasangan selama hidupnya. Foto. dok: Youtube/Simple History

Ratu Elizabeth I merupakan salah satu sosok yang sangat menarik untuk diketahui ceritanya. Sebagai seorang ratu, tentu ada banyak cerita yang menghiasi kehidupannya. Salah satu hal yang paling menarik adalah mengenai keinginannya untuk tidak menikah dan dia berbicara hal itu ketika berusia delapan tahun.

Konon dia menepati janji yang dia ucapkan semasa kecil. Dia bahkan menjadikan status perawannya sebagai legenda yang sangat identik dengan dirinya. Lantas apa alasan yang melatar belakangi Ratu Elizabeth I untuk tidak menikah? Bagaimana dia bisa bertahan dalam kondisi tersebut?

Pertanyaan-pertanyaan itu sejatinya sudah terjawab melalui buku karangan Alison Weir yang berjudul Elizabeth the Queen. Di sana dijelaskan dengan runut soal latar belakang keengganan Ratu Elizabeth I untuk menikah. Bukan hanya semata-mata janji semasa kecil melainkan juga berhubungan dengan kepribadian serta sikap politisnya.

Sikap tidak menikahnya membuat dia menjadi legenda. Foto. dok: Youtube/Simple History

Bicara soal alasan tidak menikahnya Ratu Elizabeth I, banyak yang penasaran tentunya. Bahkan para sejarawan terus berspekulasi mengenai alasan tersebut selama empat abad lamanya. Menurut para sejarawan, keinginannya untuk tidak menikah sangat tidak masuk akal dan cenderung berbahaya.

Konon seorang ratu membutuhkan seorang suami untuk membuat keputusan politik untuknya dan mengatur serta memimpin kampanye militernya. Selain itu, dia juga membutuhkan ahli waris laki-laki untuk menghindari perang saudara setelah kematiannya.

Semasa hidupnya, banyak yang melamar Ratu Elizabeth I dan semuanya tentu dari keluarga bangsawan baik di Inggris maupun dari negara asing. Sayangnya, tak satupun dari mereka menjadi suaminya. Sang ratu justru malah memberikan harapan tak berujung pada para bangsawan ini.

Hal tersebut dilakukan dengan dasar kepentingan politik untuk menjaga hubungan tetap erat tanpa saling berkomitmen satu sama lain.

Alasan-alasan Di Balik Keengganan Menikah

Berbagai spekulasi di kalangan sejarawan berhembus mengenai keengganan Ratu Elizabeth I untuk menikah. Foto. dok: Youtube/Simple History

Harus diakui bahwa memang ada alasan politik di balik dia enggan untuk menikah. Selain itu pengaruh dari lingkungan membuatnya semakin enggan untuk menikah. Dia menjadi saksi hancurnya saudara perempuan dia, Mary I ketika menikah dengan Philip II.

Pernikahan ini rusak karena para politisi Inggris selalu berburuk sangka pada Spanyol. Dia takut jika menikah dengan orang asing akan menyebabkan hal serupa. Sementara jika menikah dengan sesama orang Inggris, dia mengkhawatirkan akan terjadi kecemburuan yang menyebabkan terbentuknya faksi berbahaya yang bisa merugikannya.

Kemudian ada satu alasan lainnya yang cukup mengejutkan di mana dia takut kehilangan kekuatannya sebagai seorang ratu. Di abad ke-16, seorang penguasa dalam hal ini ratu adalah pemegang kekuasaan tertinggi atas negara. Jika dia menikah, maka suaminya akan menjadi pemegang kekuatan tertinggi atas dirinya karena posisinya merupakan seorang istri.

Elizabeth I sadar bahwa jika dia menikah dan menjadi ibu, maka kekuatannya sebagai ratu akan terkikis. Belakangan diketahui jika ada satu pria yang dekat dengannya yaitu Earl of Leicester. Pria ini adalah pria yang dekat dengannya lebih dari 30 tahun.

Katanya Takut Hamil dan Persalinan?

Salah satu spekulasi tidak menikahnya Ratu Elizabeth I dikarenakan takutnya dia untuk menjalani persalinan akibat banyak melihat tragedi mengenai hal tersebut. Foto. dok: Youtube/Simple History

Kemudian adalagi hipotesis dari penulis sejarah di mana alasan sebenarnya Elizabeth I tidak menikah adalah dia takut melakukan persalinan. Semasa hidupnya, orang terdekatnya meninggal karena persalinan. Dua ibu tirinya, neneknya, dan beberapa kenalannya meninggal dunia ketika bersalin.

Di samping itu, ketika hamil, dia tidak bisa melakukan segala urusan seperti biasanya. Selain itu, sejumlah peristiwa mengerikan semasa kecil membuat dia takut menikah.

Ayah Elizabeth, Henry VIII, telah mengeksekusi ibunya, Anne Boleyn karena pengkhianatan dan perzinahan, kemudian ibu tirinya, Catherine Howard kemudian mengalami nasib yang sama. Ketika Elizabeth berusia 14 tahun, dia hampir digoda oleh Laksamana Thomas Seymour.

Oleh sebab itu, dia harus memilih prioritasnya dan dia mengambil langkah untuk tidak menikah demi mengamankan takhtanya hingga dia tiada.

**

Sumber: Independent