Konten dari Pengguna

Gen Z vs Boomer: Pergeseran Kekuasaan

Shifa Alya Ramadhanti
Mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
27 Desember 2023 12:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Shifa Alya Ramadhanti tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Artikel ini menunjukkan adanya perubahan dinamika kekuasaan antara generasi Baby Boomer dan Generasi Z.

Foto gabungan Generasi Z dan Boomer dalam dunia kerja di era modern. Yogyakarta, Rabu (13/12/2023) Sumber: Dokumentasi Pribadi.
zoom-in-whitePerbesar
Foto gabungan Generasi Z dan Boomer dalam dunia kerja di era modern. Yogyakarta, Rabu (13/12/2023) Sumber: Dokumentasi Pribadi.
ADVERTISEMENT
Seiring berjalannya waktu, kita menyaksikan pergeseran kekuasaan yang menarik antara dua generasi yang cukup mencolok: Boomer dan Gen Z. Boomer, yang telah lama memegang kendali, sekarang harus berhadapan dengan gelombang perubahan yang digerakkan oleh generasi muda, Gen Z. Mari kita telaah bagaimana dinamika kekuasaan ini berubah di era modern.
Foto Generasi Z saat sedang menjadi pemateri seminar di sebuah perusahaan dengan mengenalkan perkembangan teknologi yang luar biasa. Yogyakarta, Rabu (13/12/2023) Sumber: Dokumentasi Pribadi.

1. Nilai dan Prioritas Berbeda

Boomer, yang tumbuh di era pascaperang, dikenal dengan nilai-nilai tradisional seperti kerja keras, kesetiaan terhadap perusahaan, dan kestabilan finansial. Sebaliknya, Gen Z datang dengan semangat kreatif, inklusivitas, dan keinginan untuk memberikan dampak positif pada dunia. Pergeseran nilai ini menciptakan perbedaan signifikan dalam cara kedua generasi memahami dan mendekati kehidupan.
ADVERTISEMENT

2. Teknologi sebagai Pendorong Utama

Gen Z lahir dan dibesarkan di tengah revolusi teknologi, sedangkan Boomer mengalami perkembangan teknologi yang luar biasa selama hidup mereka. Perbedaan pemahaman teknologi ini menciptakan kesenjangan dalam cara keduanya berkomunikasi, bekerja, dan mengakses informasi. Gen Z, dengan kecakapan teknologi yang mereka miliki, memainkan peran penting dalam mengubah lanskap bisnis dan budaya.

3. Aktivisme dan Keterlibatan Sosial

Generasi Z dikenal sebagai agen perubahan sosial yang aktif. Mereka memanfaatkan kekuatan media sosial untuk menyuarakan isu-isu seperti perubahan iklim, kesetaraan gender, dan hak asasi manusia. Boomer, sementara itu, telah menyaksikan beberapa gerakan sosial besar, tetapi Gen Z membawa semangat baru dan alat yang berbeda untuk memperjuangkan perubahan.

4. Fleksibilitas dan Gaya Kepemimpinan

Dalam dunia kerja, Gen Z cenderung mencari fleksibilitas, mobilitas, dan keseimbangan antara kehidupan kerja dan pribadi. Boomer, dengan pengalaman panjang mereka, seringkali memiliki pandangan yang berbeda terkait pola kerja dan pengembangan karier. Perbedaan pandangan ini mencerminkan perubahan dalam harapan dan nilai generasi muda terhadap dunia kerja.
ADVERTISEMENT

5. Menghormati Sejarah, Membangun Masa Depan

Meskipun ada perbedaan, penting untuk diingat bahwa setiap generasi membawa kontribusi berharga dalam membentuk dunia kita. Boomer memberikan fondasi kuat untuk perkembangan ekonomi dan teknologi, sementara Gen Z membawa semangat inovatif dan inklusivitas. Menggabungkan pengalaman dan perspektif keduanya menjadi kunci untuk menciptakan masa depan yang lebih baik.
Dengan perubahan dinamika kekuasaan ini, kita berada di tengah-tengah evolusi sosial yang menarik. Boomer dan Gen Z, meskipun berbeda, memiliki peran yang krusial dalam membentuk arah masa depan kita. Melalui dialog terbuka dan kolaborasi, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan mendorong perubahan positif bagi semua generasi.