Ancaman Teror Meningkat, 5.000 Tentara Diturunkan di Jalanan Inggris

24 Mei 2017 8:52 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Polisi mengawal aksi doa bersama di Manchester. (Foto: REUTERS/Peter Nicholls)
zoom-in-whitePerbesar
Polisi mengawal aksi doa bersama di Manchester. (Foto: REUTERS/Peter Nicholls)
Perdana Menteri Inggris Theresa May meningkatkan tingkat ancaman teror di negara itu ke level tertinggi, menyusul ledakan bom di konser Ariana Grande yang menewaskan 22 orang.
ADVERTISEMENT
Diberitakan Reuters, Rabu (24/5), ini adalah kali pertama dalam 10 tahun tingkat ancaman teror Inggris mencapai tingkat "kritis". Di tingkatan ini, PM May akan menurunkan 5.000 tentara ke jalanan kota-kota di Inggris, termasuk ruang pertunjukan dan pertandingan olah raga, untuk membantu polisi mengamankan situasi.
May mengatakan serangan bom di Manchester Arena yang juga melukai 59 orang membuka peluang bagi serangan baru di waktu dekat. Saat ini, kata May, polisi tengah membongkar jaringan teror yang berpotensi melakukan serangan.
"Tengah dilakukan sepanjang hari ini penyelidikan untuk mengungkap segala kemungkinan yang tidak bisa diabaikan, bahwa ada kelompok yang lebih besar atau individu yang terkait serangan ini," ujar May.
ADVERTISEMENT
Polisi berjaga di arena konser Ariana Grande (Foto: REUTERS/Jon Super)
zoom-in-whitePerbesar
Polisi berjaga di arena konser Ariana Grande (Foto: REUTERS/Jon Super)
ISIS sebelumnya mengklaim berada di balik serangan tersebut, namun klaim ini tidak bisa diverifikasi kebenarannya. Kepolisian Manchester mengidentifikasi pelaku bernama Salman Abedi, 22, warga keturunan Libya, yang meledakkan diri di tengah kerumunan penonton konser.
Polisi menggeledah dua lokasi di Manchester, menangkap seorang pria berusia 23 tahun dan menyita sebuah peledak.
Manchester yang terletak 260 km dari London adalah salah satu kota terbesar di Inggris. Serangan pada Senin malam itu adalah paling mematikan di Inggris setelah empat pengeboman bunuh diri yang menewaskan 52 orang di stasiun bawah tanah London pada 2005.
May mengatakan tentara akan dikerahkan ke situs-situs rawan serangan bom bunuh diri. Ada dua acara besar di London pada Sabtu mendatang, yaitu final FA Cup di Wembley Stadium dan final Premiership rugby di Twickenham.
ADVERTISEMENT