Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
Korea Utara kembali membandel dengan menembakkan rudal balistik pada Senin (29/5). Akibat langkah Korut ini, negara-negara tetangga seperti Jepang dan Korea Selatan waswas.
ADVERTISEMENT
Diberitakan Reuters yang mengutip laporan pejabat Korsel, Korut menembakkan rudal balistik jenis Skud sekitar 450 km ke bagian timur. Rudal Skud adalah senjata yang dikembangkan oleh Uni Soviet.
Sebelumnya pada Minggu, Korut sukses melakukan uji coba rudal jarak menengah dan jauh. Ini adalah peluncuran rudal balistik sekaligus pelanggaran resolusi Dewan Keamanan PBB ketiga Korut sejak Presiden Korsel Moon Jae-in menjabat pada 10 Mei lalu.
Akibat peluncuran kali ini, Jepang melancarkan protes terhadap Korut. Pasalnya, rudal Scud itu jatuh di wilayah zona ekonomi eksklusif Jepang.
Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengatakan akan menggalang kekuatan internasional untuk melawan provokasi Pyongyang.
ADVERTISEMENT
"Seperti yang disepakati di KTT G7, isu Korea Utara adalah prioritas komunitas internasional. Kami akan bekerja sama dengan Amerika Serikat, kami akan mengambil langkah khusus untuk melawan Korut," kata Abe.