Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2

ADVERTISEMENT
Corporate selfishness adalah perilaku yang tidak diinginkan oleh para karyawan dalam sebuah perusahaan. Pasalnya, perilaku ini adalah sebuah keegoisan perusahaan yang memprioritaskan kepentingan perusahaan di atas kepentingan karyawan dan stakeholder yang bekerja sama.
ADVERTISEMENT
Sebagaimana dikutip dari buku Profession of Conscience: The Making and Meaning of Life-Sciences Liberalism, Robert H. Sprinkle. (1994:118), corporate selfishness menjadi sebuah tindakan yang dilakukan oleh perusahaan yang dilakukan untuk keuntungan politik. Oleh sebab itu, setiap karyawan perlu bersikap profesional dalam pekerjaan.
Corporate Selfishness Adalah Perilaku Egois Perusahaan, Berikut Penjelasannya
Pengertian corporate selfishness merupakan perilaku egois dari perusahaan yang bertindak ingin memperoleh keuntungan sendiri. Perilaku ini tanpa mempertimbangkan dampak negatif yang terjadi terhadap karyawan, lingkungan, bahkan stakeholder yang sedang bekerja sama dalam sebuah proyek.
Di bawah ini adalah beberapa ciri-ciri perusahaan yang memiliki perilaku corporate selfishness. Ciri-ciri berikut penting diketahui oleh karyawan yang sedang bekerja di perusahaan tersebut.
1. Hanya Berfokus Pada Laba
Perusahaan yang memiliki perilaku tersebut adalah perusahaan yang selalu mengutamakan keuntungan jangka pendek tanpa memperhatikan dampak jangka panjang. Biasanya, perusahaan melakukan segala cara untuk keuntungan maksimal.
ADVERTISEMENT
2. Eksploitasi Karyawan
Perusahaan dengan mudah melakukan eksploitasi karyawan. Biasanya, perilaku ini dilakukan dengan memberikan upah yang rendah, jam kerja berlebih, dan jaminan sosial yang terbatas.
3. Kurang Transparansi dan Akuntabilitas
Perusahaan yang kurang transparansi dan akuntabilitas bisa dikatakan menyembunyikan informasi penting dengan karyawan, mulai dari laporan keuangan. Sehingga memberikan dampak kepada upah karyawan yang kecil tanpa ada alasan yang diberikan.
4. Perilaku Tidak Etis di Perusahaan
Perilaku ini dapat dengan mudah dilakukan oleh perusahaan yang cenderung corporate selfishness. Beberapa perilaku tersebut adalah berbohong kepada karyawan, memanipulasi informasi, korupsi, dan diskriminasi antarkaryawan.
Tata Cara Menghadapi Perusahaan yang Corporate Selfishness
Menghadapi perusahaan yang memiliki perilaku corporate selfishness tidaklah mudah. Namun, ada beberapa tata cara yang bisa dilakukan sebagai karyawan yang bekerja di perusahaan tersebut. Berikut informasinya.
ADVERTISEMENT
1. Bekerja Secara Profesional
Tindakan ini yang paling aman untuk dilakukan. Karyawan bisa melakukan pekerjaannya secara profesional. Pastikan memepertimbangkan ulang jika perusahaan meminta melakukan pekerjaan diluar tanggung jawabnya.
2. Menjaga Nama Baik Perusahaan
Setiap karyawan perlu menganalisa risiko yang akan terjadi. Jika karyawan sudah mengenali corporate selfishness, pastikan tetap menjaga nama baik perusahaan, agar tidak timbul masalah berkelanjutan.
Hal ini perlu dilakukan jika masih terdaftar sebagai karyawan dalam perusahaan tersebut. Jangan bertindak terburu-buru, agar tidak langsung diputuskan hubungan kerja.
3. Diskusi dengan Atasan Apabila Merugikan Diri Sendiri
Jika seorang karyawan sudah merasa dirugikan, langkah yang perlu dilakukan adalah diskusi bersama atasan. Tindakan ini sangat baik dilakukan, agar manajemen perusahaan menjadi lebih baik. Jika sudah tidak bisa mendapat solusi, karyawan bisa mengundurkan diri dan mencari perusahaan yang lebih baik.
ADVERTISEMENT
Baca Juga: Mengenal Model Kerja Onsite dan Kelebihannya
Jadi, corporate selfishness adalah perilaku tidak sehat dari perusahaan yang bisa membuat karyawan tidak nyaman. Karena lebih mementingkan keuntungan perusahaan, tanpa melihat dampak sekitarnya. (NAI)