Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Ibu: Sang Garda Terdepan Dalam Perang Melawan Pandemi
21 Mei 2022 14:32 WIB
Tulisan dari Vara Dwikhandini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ibu merupakan garda terdepan didalam keluarga karena memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kesehatan keluarga, mengelola keuangan, hingga memastikan pertumbuhan dan proses pembelajaran anak. Di masa pandemi ini, tugas seorang ibu bertambah lagi dikarenakan para ibu dituntut untuk dapat menjadi seorang guru bagi anak-anak mereka yang sekolah online dari rumah.
ADVERTISEMENT
Multiperan yang dijalankan oleh para ibu selama masa pandemi adalah hal yang tidak mudah dan memiliki banyak tantangan. Perasaan cemas dan stres karena khawatir akan pendidikan anak, kesejahteraan keluarga, kurang istirahat, tidak cukup me time, serta berbagai permasalahan dihadapi selama pandemi, membuat para ibu semakin kewalahan. Disamping itu, mereka juga harus tetap mengurus keluarga dan melakukan pekerjaan rumah tangga, serta permasalahan ekonomi menambah rasa lelah para ibu. Bagi ibu yang bekerja, tantangan semakin besar karena mereka dituntut menyeimbangkan antara tuntuan pekerjaan dengan kebutuhan keluarga.
Oleh karena peran ibu dalam sebuah keluarga sangatlah besar dalam menjaga keharmonisan dan kesehatan anggota keluarganya, maka para ibu diharapkan dapat menjaga dirinya sendiri agar tangguh dalam menjalankan perannya selama masa pandemi ini. Berikut ini langkah-langkah yang dapat dilakukan para ibu untuk dapat menghindari stress selama pandemi, yaitu:
ADVERTISEMENT
Pertama, menyayangi diri sendiri dan lebih peduli terhadap dirinya sendiri sebelum mengurus anggota keluarga lainnya. Hal ini dapat dilakukan dengan memanjakan diri sendiri dengan melakukan hal yang menyenangkan diri sendiri, seperti olahraga, menonton film, membaca novel, atau sekedar rebahan dan tidak melakukan ativitas apapun. Perlu diingat bahwa jiwa yang sehat mendatangkan tubuh yang kuat.
Kedua, tidur yang cukup. Kurang tidur maupun kurang istirahat membuat badan mudah terkena penyakit dan mood tidak menentu.
Ketiga, melatih diri sendiri untuk menerima situasi dan kondisi yang kini tengah dihadapi. Para ibu harus menyadari dan menerima kalau tidak ada ibu yang sempurna karena setiap ibu akan selalu belajar sampai kapanpun.
Untuk seluruh ibu di Indonesia, baik yang tidak bekerja maupun bekerja, terus lah semangat berjuang dan berkarya meskipun di tengah situasi pandemi.
ADVERTISEMENT
Semoga tulisan ini dapat menjadi semangat dan menginspirasi para ibu untuk bisa kuat dan menjadi ibu yang terbaik bagi diri dan keluarganya.