Konten dari Pengguna

Pengalaman sebagai Asisten Manager Penjualan di Kantor Pos Besar Yogyakarta

Elsa Nur Kholisa
Saya Elsa Nur Kholisa mahasiswa manajemen semester 5 di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Saat ini saya sedang magang di Kantor Pos Besar Yogyakarta dengan penempatan divisi pelayanan BPJS pada kantor BPJS Yogyakarta.
27 September 2024 11:14 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Elsa Nur Kholisa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Elsa adalah mahasiswa UMY yang saat ini sedang menjalani magang di Kantor Pos Besar Yogyakarta dan telah memasuki minggu ke-3. Kantor Pos menerapkan sistem perputaran divisi setiap 2 minggu untuk mahasiswa UMY, dengan tujuan agar mahasiswa dapat memperoleh pengalaman di setiap divisi yang ada perusahaan. Karena sudah memasuki minggu ke-3, Elsa dari divisi pelayanan BPJS dipindahkan ke divisi Penjualan Jasa Keuangan.
ADVERTISEMENT
Pada hari pertama perpindahan divisi, Elsa dibawa langsung oleh manajer untuk menjadi Asisten Workshop mengenai penjualan jasa keuangan di SMKN 1 Tempel. Namun, sebelum itu, Elsa diajak mengunjungi beberapa kantor pos cabang yang ada di yogyakarta. Dihari lain, Elsa juga di ajak untuk mengirim surat di kantor setda yang berada di sleman dan beberapa kantor pos cabang yogyakarta lainnya.
Dokumentasi bukti kegiatan
Sebagai mahasiswa magang, Elsa mendapatkan tugas dari manajer penjualan kantor pos untuk menjadi asisten dan pdd di acara pelatihan kementrian delegasi pos dan kominfo Timor Leste di Kantor Smile Group yang berada di Sleman. Pemateri dari kantor pos yaitu pak Sariman selaku Manajer penjualan di Kantor Pos, ditemani oleh mbak rista sebagai staff kantor pos dan saya selaku perwakilan anak magang dari kantor pos.
ADVERTISEMENT
Elsa disambut dengan sangat ramah oleh para staf Smile Group. Setelah itu, kami diajak untuk berdiskusi dan berkoordinasi terkait pengaturan tempat yang memiliki kapasitas terbatas, sehingga hanya bisa menampung sejumlah orang tertentu di dalamnya. Pembicaraan berlangsung dengan suasana yang hangat dan penuh keterbukaan. Kebetulan, audiens yang berasal dari Timor Leste hanya berjumlah enam orang, sehingga kami dengan mudah menyesuaikan pengaturan ruangan sesuai dengan arahan yang diberikan oleh staf Smile Group. Hal ini dilakukan agar acara berjalan dengan lancar dan tetap menjaga kenyamanan peserta di tengah keterbatasan kapasitas ruangan. Keterlibatan dan dukungan dari staf Smile Group sangat membantu dalam memastikan persiapan berlangsung secara efisien dan tepat sasaran.
Dokumentasi kementrian delegasi pos dan kominfo Timor Leste
Semua kegiatan berjalan dengan lancar. Pihak Kantor Pos mendapat fasilitas berupa snack dan makan siang yang disediakan oleh Smile Group, serta disambut dengan perlakuan yang sangat ramah. Dalam kegiatan tersebut, Kantor Pos tidak hanya menyampaikan materi, tetapi juga menyelinginya dengan sesi ice breaking agar para audiens tidak merasa bosan atau mengantuk. Sesi ice breaking dipandu oleh Mbak Rista, yang berhasil menciptakan interaksi yang menyenangkan antara pembicara dan audiens.
ADVERTISEMENT
Tugas Elsa sebagai anak magang dalam kegiatan ini adalah hanya mengambil dokumentasi dan memandu proses pembuatan akun POSPAY. Namun, terdapat kendala yang muncul karena sistem POSPAY belum mendukung penggunaan nomor telepon dari Timor Leste. Akibatnya, proses konfirmasi nomor telepon menggunakan kode OTP terhambat, sehingga pembuatan akun tidak bisa diselesaikan dengan sempurna. Meskipun demikian, acara tetap berjalan dengan baik berkat koordinasi dan interaksi yang lancar antara semua pihak yang terlibat.