Konten dari Pengguna

Bagaimana Hukum Menggoda Orang Puasa dengan Foto Makanan?

Generasi Milenial
Generasi Milenial
9 April 2022 16:44 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Generasi Milenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi menggoda orang puasa dengan foto makanan. Foto: Freepik
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menggoda orang puasa dengan foto makanan. Foto: Freepik
ADVERTISEMENT
Bulan suci Ramadhan merupakan bulan penuh berkah bagi seluruh umat Islam di dunia, ya. Oleh karenanya, semua umat Islam saling berlomba-lomba untuk mendapatkan berkah pahala Ramadhan yang berlipat ganda.
ADVERTISEMENT
Ya, salah satu ibadah wajib yang dilaksanakan pada bulan Ramadhan yakni berpuasa. Puasa itu bermakna menahan diri dari segala godaan hawa nafsu. Termasuk di dalamnya menahan untuk tidak makan dan minum hingga waktu berbuka puasa tiba.
Dalam perjalanan berpuasa sendiri, begitu sering kita menjumpai foto-foto makanan yang begitu menggugah selera. Mungkin juga kita sendiri yang mengunggah berbagai foto makanan ke media sosial, baik iseng maupun atas dasar tujuan tertentu.
Nah, baik disengaja ataupun tidak, foto-foto makanan yang beredar di sosial media ini akan menggoda orang-orang berpuasa yang melihatnya, lho. Lantas, bagaimana hukum menggoda orang puasa dengan foto makanan? Apakah secara mutlak hukumnya itu haram? Simak ulasan berikut, ya.

Hukum Menggoda Orang Puasa dengan Foto Makanan

Ilustrasi menggoda orang puasa dengan foto makanan. Foto: Shutterstock/Aureliy
Seorang da’i terkenal dari Malaysia, Ustaz Azhar Idrus, menyebutkan bahwa mengunggah foto makanan di media sosial selama bulan Ramadhan bukanlah hal yang mutlak haram. Akan tetapi, harus dilihat terlebih dahulu terkait tujuan dari pengunggahannya.
ADVERTISEMENT
Jika seseorang dengan sengaja mengunggah foto makanan di media sosial selama bulan Ramadhan dengan tujuan untuk menggoda orang puasa, maka sudah jelas hal ini dilarang, ya. Pasalnya, tindakan ini berdampak pada merintangi ibadah orang lain, terlebih puasa Ramadhan ialah ibadah wajib.
Lebih lanjutnya, kalau unggahan foto makanan tersebut berhasil membatalkan puasa orang lain, maka orang yang menggoda tersebut ikut mendapatkan dosa dari membatalkan puasa. Tapi, tidak mengurangi dosa orang terkait yang tergoda hingga membatalkan puasanya. Hal tersebut sejalan dengan sabda Rasulullah berikut.
Jika sampai sini kamu bertanya, bagaimana hukum mengunggah makanan di media sosial selama bulan Ramadhan dengan tujuan iseng-iseng saja? Coba perhatikan sabda Rasulullah berikut ini.
Berdasarkan hadits tersebut bisa kita pelajari bersama bahwa hal yang sia-sia itu seharusnya kita tinggalkan, ya. Termasuk di dalamnya terkait mengunggah foto makanan di tengah banyaknya orang berpuasa di bulan Ramadhan, meski hanya iseng semata.
ADVERTISEMENT
Demikian penjelasan terkait hukum menggoda orang puasa dengan foto makanan. Sejatinya dalam urusan godaan puasa atas foto makanan ini menjadi perhatian bagi kedua belah pihak. Satu pihak harus menyadari adanya dampak negatif saat mengunggah foto makanan yang begitu menggugah selera.
Di sisi lain, pihak lawan juga harus menyadari untuk sebisa mungkin menghindari interaksi dengan konten-konten yang dapat merintangi ibadah puasanya, ya. (mel)