Konten dari Pengguna

5 Cara Menyalakan Kulkas Baru agar Awet

15 Oktober 2024 17:17 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara menyalakan kulkas baru. Foto: Pexels/Max Vakhtbovycn
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara menyalakan kulkas baru. Foto: Pexels/Max Vakhtbovycn
ADVERTISEMENT
Kulkas penting untuk menyimpan bahan-bahan makanan. Penggunanya bisa menyimpanan makanan basah, makanan beku, daging segar, produk telur, dan susu. Tak cuma itu, beberapa kulkas juga bisa membuat air es.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Akmal (2005) yang berjudul Seri Menata Rumah, kulkas sangat berguna untuk menjaga kesegaran dan kesehatan makanan. Kulkas dapat menjaga makanan agar terhindar dari bakteri dan tidak cepat busuk.
Saat ini, kulkas dirancang semakin canggih dan praktis. Namun, beberapa kulkas model lama masih perlu perawatan dan pemakaian khusus. Agar kulkas semakin awet, ada beberapa langkah yang perlu diterapkan, apalagi jika kulkas baru dibeli dan baru mau digunakan.

Cara Menyalakan Kulkas Baru

Ilustrasi cara menyalakan kulkas baru. Foto: PNGTree
Menggunakan kulkas baru dengan benar adalah langkah penting untuk memastikan kulkas dapat berfungsi optimal dan memiliki usia pakai yang panjang. Sementara itu, salah mengoperasikan kulkas baru dapat memengaruhi kinerjanya.
Berikut langkah-langkah yang dapat menjadi panduan saat menyalakan kulkas baru.
ADVERTISEMENT

1. Tunggu Sebelum Menyalakan Kulkas

Salah satu kesalahan umum adalah langsung menghubungkan kulkas baru ke listrik setelah membelinya. Sebaiknya, tunggu beberapa jam (dua hingga empat jam) sebelum menyalakannya.
Hal ini penting karena kulkas menggunakan refrigerant yang dapat bergerak saat kulkas dipindahkan atau dimiringkan. Menyalakan kulkas sebelum refrigerant kembali ke posisinya dapat mengurangi efisiensi pendinginan dan kinerja kulkas.

2. Pastikan Posisi Kulkas yang Tepat

Sebelum menyalakan kulkas, pastikan pengguna sudah menempatkannya di lokasi yang sesuai. Ukur ruangan dan bandingkan dengan dimensi kulkas untuk memastikan ada cukup ruang.
Sebaiknya, tinggalkan jarak minimal 10 cm antara kulkas dan dinding untuk memastikan sirkulasi udara yang baik. Ini penting agar kulkas dapat beroperasi dengan efisien dan tidak mengalami overheat di bagian mesin.

3. Bersihkan Kulkas

Setelah kulkas diletakkan dengan benar, bersihkan bagian dalam dan luar kulkas. Gunakan campuran air dan sabun cuci piring untuk membersihkan permukaan.
ADVERTISEMENT
Kebersihan bagian dalam kulkas sangat penting untuk menjaga makanan dan minuman tetap higienis. Gunakan lap microfiber yang bersih untuk menghindari goresan pada permukaan kulkas.

4. Jangan Langsung Isi Kulkas

Ilustrasi cara menyalakan kulkas baru. Foto: Freepik
Setelah kulkas dinyalakan, biarkan kulkas dingin terlebih dahulu sebelum mengisinya dengan makanan atau minuman. Ini penting agar pendinginan berjalan optimal.
Mengisi kulkas terlalu cepat dapat membuat kompresor bekerja lebih berat. Ini bisa saja terjadi, karena kulkas harus mendinginkan beban dari suhu ruang ke suhu dingin.

5. Atur Suhu Kulkas dan Freezer

Setelah kulkas mulai dingin, atur suhu kulkas pada rentang 1,7°C hingga 3,3°C, sementara suhu ideal untuk freezer adalah di bawah -17°C.
Suhu ini efektif dalam mencegah pembusukan dan mengurangi risiko pertumbuhan bakteri. Dengan pengaturan suhu yang tepat, makanan dan minuman yang disimpan akan lebih awet.
ADVERTISEMENT
(SLT)