Konten dari Pengguna

Jadon Sancho Kini Agen 007 alias James Bond-nya MU, Kok Bisa?

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
27 Oktober 2021 13:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Jadon Sancho pada laga final Euro 2020. Foto: Laurence Griffiths/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Jadon Sancho pada laga final Euro 2020. Foto: Laurence Griffiths/REUTERS
ADVERTISEMENT
Jadon Sancho menjadi bahan olokan karena gagal membuat impak besar di Manchester United (MU). Winger Inggris itu diberi julukan '007' laiknya tokoh fiktif James Bond. Apa maksudnya?
ADVERTISEMENT
Sancho didatangkan MU dengan mahar fantastis 85 juta euro atau (Rp 1,4 triliun). Kedatangannya di Old Trafford diharapkan menjadi pendulang gol dan assist ‘Setan Merah’.
Namun apa daya, kedigdayaannya di Dortmund tak menular di MU. Padahal bersama klub Jerman itu, Sancho tercatat mengemas 50 gol dan 64 assist dari 137 penampilan lintas ajang.
Bersama MU, pemain berusia 21 tahun itu boleh jadi stres berat karena tak mampu buktikan potensinya sebagai bakat hebat. Sancho kini masih nihil gol dan assist dari tujuh laga di Liga Inggris. Alhasil, Sky Germany membuat statistik nyeleneh dengan angka 007 yang berarti 0 gol, 0 assist, dari 7 laga.
Sky Germany menampilkan sebuah gambar Sancho mengenakan tuksedo khas James Bond bertuliskan “Mereka memanggil saya 007”, lengkap dengan statistik tersebut. Ini jelas menjadi salah satu kritik keras yang menderanya.
ADVERTISEMENT
Tak bisa dipungkiri, Sancho memang mendapat tekanan hebat dan kritik yang bertubi-tubi selama membela MU. Sebab, performa dirinya belum bisa memuaskan publik Old Trafford.
Jika tak bisa segera menemukan bentuk permainan terbaik, Jadon Sancho bisa menjadi rekrutan mahal dan gagal yang kesekian bagi MU. Sebelumnya, ada nama macam Memphis Depay, Angel Di Maria, dan Henrikh Mkhitaryan yang juga suram.
“Manchester United adalah klub besar dan tidak semua orang bisa sukses,” ucap eks kiper Tottenham Hotspur, Paul Robinson, dikutip dari Express.
Pemain Manchester United Jadon Sancho berebuut bola dengan pemain Villarreal Juan Foyth pada pertandingan Grup F Liga Champions di Old Trafford, Manchester, Inggris. Foto: Phil Noble/REUTERS
“Faktanya adalah,itu tidak berhasil untuk beberapa pemain. Anda perlu melihat pemain seperti Wilfried Zaha dan Memphis Depay. Mereka datang di usia muda dan tak mampu tangani harapan,” lanjutnya.
Selanjutnya, MU akan menghadapi Tottenham pada Sabtu (30/10) malam WIB. Ini bisa menjadi kans bagi Sancho untuk menunjukkan sinarnya bersama MU.
ADVERTISEMENT