Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
5 Penyebab Mobil Turun Mesin yang Paling Umum
19 April 2024 15:41 WIB
·
waktu baca 3 menitDiperbarui 3 Mei 2024 13:32 WIB
Tulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Salah satu penyebab paling umum adalah karena mobil terlalu sering dipakai, tetapi tidak rutin diservis. Hal ini pun merusak komponen-komponen mesin di dalam mobil.
Tidak hanya itu, simak terus uraian artikel Info Otomotif di bawah ini hingga tuntas untuk mengetahui penyebab mobil turun mesin selengkapnya.
Penyebab Mobil Turun Mesin
Berdasarkan informasi yang dikutip dari laman Auto Zone, berikut beberapa hal umum lainnya yang bisa menjadi penyebab mobil turun mesin:
1. Masalah pada alternator
Alternator merupakan salah satu komponen mobil yang berfungsi sebagai generator listrik , mengubah energi mekanik yang tersimpan pada baterai menjadi energi listrik dalam bentuk arus bolak-balik.
Mobil menggunakan arus tersebut untuk memberi daya pada segalanya, mulai dari mengisi ulang baterai hingga menjalankan A/C dan menerangi kluster instrumen.
ADVERTISEMENT
Alternator biasanya menyediakan daya antara 13,5 hingga 14,5 volt untuk memastikan pengoperasian kendaraan normal. Alternator yang rusak dapat menyebabkan penurunan tegangan yang signifikan, sehingga dapat menyebabkan mobil turun mesin.
Jika alternator mobil rusak, kemungkin untuk dapat menyala lagi sangatlah kecil. Dengan kata lain, jika hal ini terjadi, maka alternator mobil harus diganti.
2. Masalah pada sistem bahan bakar
Hal ini juga umum terjadi, namun terkadang sangat sulit untuk mengetahui komponen sistem bahan bakar mana yang menjadi penyebab mobil turun mesin.
Sistem bahan bakar adalah jaringan rumit komponen mobil yang semuanya bekerja sama untuk menyediakan bahan bakar, dan pada akhirnya memungkinkan terjadinya pembakaran di dalam mesin.
Masalah yang terkait dengan sistem bahan bakar biasanya mengakibatkan hilangnya tekanan bahan bakar. Masalah yang lebih parah adalah kegagalan pompa bahan bakar karena biaya penggantiannya jauh lebih mahal dan memerlukan lebih banyak proses.
ADVERTISEMENT
Baca juga: 7 Penyebab Mobil Overheat yang Paling Umum
3. Masalah pada sistem pembakaran
Berbeda dengan mesin diesel yang menggunakan kompresi untuk menyalakan campuran bahan bakar/udara, mesin bensin mengandalkan busi untuk memulai siklus pembakaran.
Busi, tutup distributor, ataupun tombol rotor yang rusak parah dapat menyebabkan hilangnya percikan api, sehingga bisa menyebabkan mobil turun mesin.
4. Overheat
Dalam hal ini, overheat adalah panas berlebih yang terjadi pada suhu mesin mobil yang disebabkan oleh sistem pendinginan mesin yang tidak bekerja sebagaimana mestinya.
Mobil yang overheat bisa sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kendaraan mati secara mendadak. Lebih parahnya, mobil pun bisa terbakar.
5. Bahan bakar terkontaminasi
Meski sangat jarang terjadi, bahan bakar yang terkontaminasi pun menjadi salah satu hal yang dapat menyebabkan mobil turun mesin. Terutama jika mobil baru saja diisi bahan bakar di SPBU yang belum pernah digunakan sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Mobil bisa saja tetap dapat menggunakan bahan bakar yang terkontaminasi, tetapi berjalan sedikit lebih kasar. Jika kontaminasinya cukup parah, maka perlu mengosongkan tangki bensin sepenuhnya dan mengisinya dengan bahan bakar baru.
(NDA)