Cara Keluar dari Sandwich Generation

Ilustrasi untuk cara keluar dari sandwich generation. Sumber: pexels.com/Karolina Kaboompics

Sandwich generation adalah istilah yang saat ini banyak dijumpai di media. Cara keluar dari sandwich generation adalah topik yang banyak dibicarakan oleh masyarakat.

Fenomena sandwich generation saat ini banyak dialami oleh kaum muda. Secara sederhana, sandwich generation adalah generasi yang terjebak di tengah-tengah antara membiayai hidupnya sendiri, tetapi juga masih harus membiayai keluarga.

Cara Keluar dari Sandwich Generation untuk Memutus Rantai

Ilustrasi untuk cara keluar dari sandwich generation. Sumber: pexels.com/Tima Miroshnichenko

Menurut buku Dilema Generasi Sandwich Mempersiapkan Kesejahteraan Finansial dan Psikologis, Maria Rio Rita, dkk (2023: 1), sandwich generation atau generasi sandwich adalah istilah yang dipopulerkan oleh Dorothy A. Miller, seorang profesor pekerja sosial di Amerika Serikat. Istilah ini merujuk pada orang-orang dewasa yang umumnya berusia di atas 25 tahun yang memiliki peran ganda.

Peran ganda itu maksudnya masih bertanggung jawab terhadap dirinya atau keluarganya sendiri, tetapi juga masih harus bertanggung jawab pada kedua orang tuanya. Kondisi itu membuat mereka seakan terhimpit. Oleh karena itu, disebut sebagai sandwich generation.

Terdapat berbagai dampak yang ditimbulkan fenomena ini bagi kaum muda pekerja, dari mental hingga keuangan. Oleh karena itu, cara keluar dari sandwich generation banyak dicari. Berikut ini beberapa cara untuk keluar dari sandwich generation.

1. Berkomunikasi dengan Keluarga

Cara pertama adalah berkomunikasi dengan anggota keluarga lainnya. Hal-hal yang dapat dibicarakan antara lain mengenai rencana pengelolaan keuangan, pembagian pembiayaan orang tua, batasan, serta tanggung jawab masing-masing.

Bicarakan juga kondisi keuangan masing-masing. Dengan demikian, diharapkan dapat mengurangi beban keuangan bersama-sama.

2. Mengelola Keuangan

Kelola keuangan dengan lebih efektif. Catat pendapatan dan pengeluaran dengan hati-hati. Gunakan skala prioritas untuk menentukan mana kebutuhan yang mendesak dan mana yang bisa ditunda.

3. Buat Perencanaan Keuangan

Perencanaan keuangan penting dilakukan dalam mengelola keuangan. Rencana keuangan dapat dibuat untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Perencanaan keuangan dapat membantu mengatur alokasi dana baik untuk diri sendiri maupun keluarga.

4. Manfaatkan Tabungan Rencana

Tabungan rencana adalah tabungan yang memungkinkan nasabah untuk menyisihkan dananya secara otomatis dari rekening sumber ke rekening tabungan rencana. Dengan demikian, tabungan rencana dapat lebih konsisten dan teratur.

5. Memiliki Dana Pensiun

Dana pensiun adalah tabungan untuk masa pensiun. Dengan dana pensiun, seseorang dapat mempersiapkan dana untuk hari tua sehingga diharapkan dapat memutus rantai sandwich generation.

Demikian tips dan cara keluar dari sandwich generation. Semoga bermanfaat untuk memutus rantai sandwich generation. (IND)

Baca juga: 3 Cara Menikmati Hidup Sederhana Demi Ketenangan Batin