Konten dari Pengguna

Gagal Ginjal : Gejala, Penyebab dan Cara Penanganannya

Intan Octaviani Pradini
Nama saya Intan Octaviani Pradini saya lahir di Bekasi, 02 Oktober 2006. Saya adalah seorang mahasiswi di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Saya mengambil Program studi S1 Ilmu Keperawatan. Saya merupakan Lulusan dari MAS Daarul Mughni di Bogor
12 Oktober 2024 20:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Intan Octaviani Pradini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Gagal ginjal merupakan suatu kondisi dimana ginjal tidak lagi mampu menjalankan fungsinya dengan baik. Ginjal berperan penting dalam menyaring darah, membuang limbah, mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh, serta memproduksi hormon yang penting untuk kesehatan.
ADVERTISEMENT
Secara Umum jenis gagal ginjal terbagi menjadi 2, yaitu : Gagal ginjal akut dan Gagal Ginjal kronis. Gagal Ginjal akut merupakan suatu keadaan yang terjadi secara tiba – tiba dan biasanya dapat pulih jika penyebabnya dapat diatasi. Gagal Ginjal kronis merupakan suatu kondisi yang tejadi secara bertahap dan biasanya tidak dapat di sembuhkan.
Gejala Gagal Ginjal dapat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan dan penyebabny, pada tahap awal, seringkali tidak ada gejala yang di rasakan. Namun, seiring berkembangnya penyakit beberapa gejala umum yang sering muncul diantaranya: kelelahan dan lemas, mual dan muntah, pembengkakan, sesak nafas, gatal – gatal, urine berwarna gelap atau berbusa, rasa tidak enak di mulut, peningkatan frekuensi buang air kecil atau penurunan frekuensi, nyeri punggung, anemia, penurunan saraf.
Sumber : Intan Octaviani Pradini
Penyebab umum terjadinya gagal ginjal adalah : Diabetes mellitus, Hipertensi, Glomerulonefritis, Penyakit polikistik, Obstruksi saluran kemih, Infeksi Ginjal, Penggunaan obat – obatan tertentu.
ADVERTISEMENT
Penanganan gagal ginjal tergantung pada stadium penyakit, penyebab, dan kondisi kesehatan secara menyeluruh. Tujuan pengobatan sendiri adalah untuk memperlambat perkembangbiakan penyakit, mengontrol gejala, dan mencegah komplikasi. Penanganannya seperti : mengonsumsi obat – obatan untuk mengontrol tekanan darah, Dialisis (Proses membersihkan darah di luar tubuh ketika ginjal sudah tidak berfungsi lagi), Transplantasi Ginjal (mengganti ginjal yang rusak dengan ginjal dari donor).
Terdapat beberapa langkah untuk mencegah terjadinya Gagal Ginjal, diantaranya:
1. Mengontrol tekanan darah
2. Mengontrol kadar gula darah
3. Menjaga berat badan ideal
4. Berolahraga secara teratur
5. Mengonsumsi makanan sehat
6. Mencegah dehidrasi
7. Berhenti merokok
Meskipun tidak semua kasus gagal ginjal dapat di cegah, setidaknya kita sudah melakukan pencegahannya dengan menerapkan langkah – langkah yang sudah di sebutkan di atas.
ADVERTISEMENT
Mari bersama-sama kita tingkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan ginjal. Dengan begitu, kita dapat membantu mengurangi angka penderita gagal ginjal di Indonesia.