11 Oleh-Oleh Khas Semarang yang Tahan Lama untuk Dibawa Pulang

Ilustrasi oleh-oleh khas Semarang yang tahan lama. Sumber foto: Unsplast @utarmi

Oleh-oleh khas Semarang yang tahan lama untuk dibawa pulang ada banyak sekali jenisnya. Adapun Semarang sendiri merupakan kota di Jawa Tengah yang memiliki banyak destinasi wisata dan pilihan oleh-oleh yang beragam.

Kota ini merupakan salah satu kota surganya oleh-oleh khas Indonesia. Ada banyak pilihan oleh-oleh khas Semarang yang dapat dibawa pulang sebagai kenang-kenangan.

11 Oleh-Oleh Khas Semarang yang Tahan Lama untuk Dibawa Pulang

Ilustrasi oleh-oleh khas Semarang yang tahan lama. Sumber foto: @hanif/ unsplash.com

Dikutip dari buku berjudul 180 Resep Masakan Nusantara Nyonya Rumah karya Julie Sutarjan (2014), disebutkan bahwa setidaknya ada 11 oleh-oleh khas Semarang yang tahan lama, diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Lumpia Semarang

Lumpia Semarang adalah salah satu oleh-oleh khas Semarang yang terkenal. Lumpia ini terbuat dari kulit lumpia yang diisi dengan rebung, telur, ayam, dan udang. Lumpia Semarang ini tahan lama dan bisa bertahan hingga beberapa hari asalkan disimpan dalam kulkas.

2. Wingko Babat

Wingko babat adalah salah satu oleh-oleh khas Semarang yang terbuat dari kelapa parut dan gula merah. Wingko Babat ini tahan lama dan bisa bertahan hingga beberapa minggu jika disimpan dalam wadah kedap udara.

3. Bandeng Presto

Bandeng presto adalah oleh-oleh khas Semarang yang terbuat dari ikan bandeng yang dimasak dengan cara presto. Ikan bandeng ini bisa bertahan hingga beberapa hari jika disimpan dalam kulkas.

4. Torakur

Torakur ini merupakan manisan unik khas Bandungan yang berada di Kabupaten Semarang. Manisan ini dibuat dari tomat yang dikeringkan dan jika dilihat dari teksturnya, sajian ini mirip dengan kurma.

Nama torakur sendiri merupakan singkatan dari kata to untuk tomat dan kur untuk kurma. Cita rasa torakur ini cukup lezat dan cocok dijadikan sebagai oleh-oleh.

5. Sagon

Sagon adalah oleh-oleh khas Semarang yang terbuat dari tepung ketan dan gula merah. Sagon ini tahan lama dan bisa bertahan hingga beberapa minggu jika disimpan dalam wadah kedap udara.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Makanan Khas Bandung Selain Seblak

6. Kue Semprong

Kue semprong adalah oleh-oleh khas Semarang yang terbuat dari campuran tepung terigu, gula, santan, dan telur. Kue semprong ini tahan lama dan bisa bertahan hingga beberapa minggu jika disimpan dalam wadah kedap udara.

7. Bakpia Pathok

Bakpia Pathok adalah oleh-oleh khas Semarang yang terbuat dari kacang hijau dan gula. Bakpia Pathok ini tahan lama dan bisa bertahan hingga beberapa hari jika disimpan dalam wadah kedap udara.

8. Kue Lapis Legit

Kue lapis legit adalah oleh-oleh khas Semarang yang terbuat dari campuran tepung terigu, gula, dan telur. Kue lapis legit ini tahan lama dan bisa bertahan hingga beberapa minggu jika disimpan dalam kulkas.

9. Kue Sarang Madu

Kue ini dibuat dengan bahan-bahan yang cukup sederhana, yaitu tepung beras, santan dan gula merah.

Jika kamu membawa kue sarang madu ini untuk oleh-oleh, dalam perjalanannya baiknya kamu simpan di tempat yang aman karena camilan ini mudah hancur.

10. Roti Ganjel Rel

Roti ini memiliki bentuk seperti bantalan rel dengan tekstur padar dan bantat. Roti ini merupakan peninggalan Belanda yang sampai saat ini masih banyak dicari, khususnya di Kota Semarang, dan memiliki cita rasa yang manis karena roti ini dibuat dari campuran gula aren.

11. Tumpi Peyek

Makanan khas Semarang selanjutnya adakah tumpi. Tumpi adalah semacam gorengan yang menggunakan kacang hijau. Biasanya kita juga mengenalnya sebagai peyek.

Oleh-oleh khas Semarang ini cocok untuk dibeli sebagai oleh-oleh untuk keluarga dan teman-teman di rumah. Selain itu, kelezatan makanan khas Semarang juga dapat menjadi pengalaman kuliner yang tak terlupakan bagi siapa saja yang berkunjung ke kota ini. (ZIA)