6 Minuman Khas Sumatera Barat yang Legendaris

Ilustrasi Minuman Khas Sumatera Barat, Sumber: Unsplash/Moondzeyr

Sebagai salah satu provinsi di Pulau Sumatera, Sumatera Barat memiliki berbagai kebudayaan yang unik. Kebudayaan tersebut pun turut membentuk beragam kuliner. Salah satunya adalah minuman khas Sumatera Barat.

Minuman ini sudah melegenda di kalangan masyarakat setempat. Maka dari itu, para wisatawan patut mencobanya saat berlibur ke daerah tersebut.

Minuman Khas Sumatera Barat

Ilustrasi Minuman Khas Sumatera Barat, Sumber: Unsplash/Rafki Altoberi

Sesuai namanya, Sumatera Barat terletak di pesisir barat Pulau Sumatera. Provinsi ini terkenal akan makanannya yang sangat populer sejak dulu, seperti rendang dan dendeng. Selain itu, ada juga minuman khas Sumatera Barat yang tak kalah legendaris, yakni

1. Aia Aka

Mengutip buku Kuliner Khas Sumatera, Hesti Ayuningtyas, dkk (2022: 72), aia aka mempunyai cita rasa segar serta asam. Bahan dasar minuman ini adalah perasan daun cincau hijau, gula merah, santan, air daun kacang, asam, serta telur sesuai selera.

2. Teh Talua

Teh talua memiliki arti teh telur karena dibuat dari campuran teh dengan telur ayam kampung atau itik. Berbagai bahan lain juga diperlukan, seperti gula dan jeruk nipis. Selain di Sumatera Barat, teh ini dapat ditemukan di berbagai restoran Padang seluruh Indonesia.

3. Jus Pinang Muda

Sesuai namanya, jus pinang muda terbuat dari buah pinang yang masih muda lalu dibelah. Setelah itu, beragam bahan lain, seperti susu, madu, jahe, dan telur juga ditambahkan. Tidak seperti jus pada umumnya, minuman ini mempunyai sensasi hangat saat dikonsumsi.

4. Ampiang Dadiah

Ampiang dadiah merupakan yoghurt tradisional khas Tanah Minang ini. Bahan dasarnya adalah susu kerbau yang difermentasi. Cara fermentasinya pun unik, yaitu susu tersembtu disimpan dalam bambu dan didiamkan selama dua hari setelah ditutup daun pisang.

5. Kopi Kawa Daun

Jika ke Payakumbuh, maka para wisatawan perlu mencoba kopi yang satu ini. Kopi ini cukup unik karena menggunakan daun alih-alih biji kopi. Hal ini disebabkan dulu masyarakat Minang tidak mempunyai biji kopi karena harus diberikan kepada Belanda.

6. Es Tebak

Es tebak berisi cincau hitam, kolang-kaling, tape ketan hitam, dan tebak itu sendiri. Tebak dihasilkan dari adonan tepung sagu dan tepung beras yang direbus dengan kapur sirih dan air garam. Nantinya, adonan tersebut dibentuk seperti cendol.

Baca juga: 6 Makanan Khas Sumatera Barat yang Terkenal Sangat Enak

Masih ada minuman khas Sumatera Barat lain yang tak kalah legendaris dan bisa menjadi referensi bagi para wisatawan. Misalnya, es durian dan aia kawa. (LOV)