Konten dari Pengguna

Presiden Jokowi Ajak ASEAN dan Tiongkok Berkolaborasi

15 November 2018 17:25 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Jokowi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Presiden Jokowi Ajak ASEAN dan Tiongkok Berkolaborasi
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo menghadiri pertemuan KTT Ke-21 ASEAN-Cina di Pusat Konvensi Suntec, Singapura, Rabu (14/11/2018). (Foto: Dok. Biro Pers Setpres)
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak ASEAN dan Republik Rakyat Tiongkok untuk saling berkolaborasi di bawah konsep Indo-Pasifik. Hal itu ia sampaikan karena negara-negara di kawasan Indo-Pasifik saat ini merasakan ketidakpastian dan tantangan global. Untuk menghadapi itu, Jokowi merasa perlu adanya kerja sama erat antarnegara di lingkar Samudera Hindia dan Pasifik.
"Kita menghadapi berbagai tantangan keamanan di kawasan, bukan saja di Samudera Pasifik namun juga Samudera Hindia. ASEAN-RRT tidak memiliki pilihan kecuali berkolaborasi menyikapi perkembangan tersebut," kata Jokowi di Singapura dikutip dari rilis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Rabu (14/11).
"Satu isu yang ingin saya garis bawahi adalah pentingnya ASEAN dan RRT memperkuat kerjasama di kawasan Indo-Pasifik," lanjutnya.
Jokowi menuturkan konsep Indo-Pasifik tidak berniat mengisolasi satu atau beberapa negara tertentu dalam pergaulan dan kerja sama antarnegara di kawasan. Sebaliknya, konsep Indo-Pasifik menurut Jokowi justru dicetuskan untuk meningkatkan keterbukaan kerja sama negara-negara di kawasan itu.
ADVERTISEMENT
"Kerja sama Indo-Pasifik yang dikembangkan ASEAN saat ini tidak akan mengisolasi negara tertentu. Selama ini ASEAN telah membuktikan mampu membangun arsitektur kawasan yang terbuka, inklusif, dan berorientasi pada kerja sama, bukan persaingan," jelas Jokowi.
Ikuti akun Berita Jokowi untuk mendapatkan informasi seputar Jokowi di kumparan!