Konten dari Pengguna

4 Manfaat Vitamin A untuk Anak dan Cara Mendapatkannya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
26 April 2024 16:04 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi manfaat vitamin A untuk anak. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi manfaat vitamin A untuk anak. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Ada banyak manfaat vitamin A untuk anak. Vitamin A perlu dikonsumsi sejak dini karena termasuk nutrisi penting untuk organ penglihatan, pertumbuhan, pembelahan sel, kesehatan sistem reproduksi, dan sistem kekebalan tubuh.
ADVERTISEMENT
Mengutip laman World Health Organization (WHO), dosis yang dianjurkan untuk mendapatkan vitamin A adalah 100.000 IU untuk anak berusia 6 sampai 11 bulan serta 200.000 IU untuk anak berusia 12 sampai 59 bulan.
Simak daftar manfaat vitamin A untuk anak secara lengkap dalam uraian berikut ini.

Manfaat Vitamin A untuk Anak

Ilustrasi manfaat vitamin A untuk anak. Foto: MIA Studio/Shutterstock
Vitamin A, dikenal juga dengan retinol atau asam retinoat, merupakan vitamin yang digunakan untuk tubuh dalam membantu beragam proses penting. Vitamin ini memberi nutrisi pada tubuh sekaligus melindungi dari potensi sumber kerusakan.
Vitamin A penting untuk segala usia, terutama anak-anak. Dirangkum dari hiyahealth.com, berikut ini sederet manfaat vitamin A untuk anak:

1. Mendukung dan Memelihara Tulang serta Jaringan

Manfaat vitamin A untuk anak yang pertama adalah untuk mendukung dan memelihara tulang serta jaringan pada tubuh.
ADVERTISEMENT
Sel-sel tubuh yang membangun dan merombak tulang akan sangat terbantu dengan adanya vitamin A. Vitamin tersebut, selain kalsium dan vitamin D, juga berfungsi untuk mendukung tulang anak agar tumbuh lebih tinggi dan kuat.
Kemudian, rambut, kuku, dan gigi yang mengandung keratin akan terpelihara dengan baik dengan bantuan vitamin A. Pemberian vitamin A yang cukup dapat membantu memperkuat email gigi mereka.

2. Membantu Fungsi Organ

Selanjutnya, vitamin A dapat membantu untuk menjaga kesehatan ginjal, paru-paru, jantung, pankreas, hati, dan organ reproduksi. Selain vitamin A, manfaat ini juga diperoleh apabila mengonsumsi vitamin B yang cukup.

3. Memelihara Indra Penglihatan

Lapisan luar mata yang disebut kornea membutuhkan vitamin A agar tetap jernih. Kornea mata yang keruh berpengaruh dalam penglihatan, membuat penglihatan menjadi terganggu. Selain itu, vitamin A dapat menjaga kelembapan mata dan mencegah mata kering yang kronis.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, tubuh yang kekurangan vitamin A lebih berisiko mengalami rabun senja. Sehingga, vitamin ini sangat penting diberikan sejak dini.

4. Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh

Vitamin A merupakan antioksidan yang sangat penting. Antioksidan tersebut berfungsi untuk melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif. Apabila polutan dan radikal bebas bersentuhan dengan sel sehat, maka akan terjadi pencurian elektron.
Sementara itu, adanya vitamin A dapat membuat jaringan tubuh lebih sehat agar dapat menjalankan fungsi dengan baik serta menjaga tubuh agar tetap aman dan terlindungi dari radikal bebas.
Tak hanya itu saja, vitamin A juga dapat melindungi tubuh dari penyakit campak.

Cara Mendapatkan Vitamin A

Ilustrasi vitamin A. Foto: pexels
Sumber vitamin A dapat diperoleh dari berbagai sayuran, buah, dan makanan hewani. Dengan mengonsumsi makanan yang kaya vitamin A, tubuh akan terlindungi dari berbagai penyakit. Namun, menurut Survei Status Gizi Indonesia pada 2021, hanya 5 dari 10 baduta (anak usia di bawah dua tahun) yang mengonsumsi makanan beragam.
ADVERTISEMENT
Sehingga, untuk memaksimalkan vitamin A dalam tubuh bisa dengan diberikan suplementasi vitamin A. Suplementasi ini dilakukan pada bayi, balita, dan ibu nifas.
Menyadur laman Kemenkes, pemberian vitamin A dalam bentuk kapsul vitamin A biru 100.000 IU untuk bayi usia 6 sampai 11 bulan dan kapsul A merah 200.000 IU untuk balita usia 12 sampai 59 bulan dan ibu nifas. Vitamin A ini dapat diperoleh di Posyandu atau fasilitas pelayanan kesehatan secara gratis.

Sumber Makanan yang Kaya Vitamin A

Ilustrasi makanan kaya vitamin A. Foto: unsplash
Seperti yang sudah disebutkan di atas, ada berbagai makanan yang kaya vitamin A. Merangkum Real Simple, berikut ini daftar makanan yang bisa dikonsumsi untuk menambah kadar vitamin A dalam tubuh.
ADVERTISEMENT

1. Pumpkin

Secangkir labu kalengan mengandung lebih dari 200 persen vitamin A yang direkomendasikan dalam tubuh. Sementara itu, sepotong labu yang dibuat bubur atau pai menyimpan vitamin A karena kandungan beta-karotennya yang tinggi.

2. Seafood

Beberapa jenis makanan laut atau seafood, baik mentah, dimasak dalam keadaan segar, atau kalengan, menyimpan vitamin A dengan kandungan yang tinggi.
Sederet makanan laut yang mengandung vitamin A, yaitu ikan mahi-mahi atau lamadang, makerel, salmon, ikan herring, tiram, remis, ikan strugeon atau setur, udang, dan kerapu.

3. Ubi Jalar

Ubi jalar adalah salah satu makanan yang mengandung vitamin A dalam jumlah tinggi. Bahkan, satu ubi jalar panggang berukuran sedang dapat mencukupkan kebutuhan vitamin ini untuk lebih dari satu hari.
ADVERTISEMENT

4. Hati Sapi

Sumber vitamin A selanjutnya adalah hati sapi. Makanan ini direkomendasikan banyak ahli diet dan ahli nutrisi karena dianggap sebagai makanan super multivitamin.
Tak hanya mengandung vitamin A saja, dalam hati sapi terdapat vitamin D, E, K B12, folat, zat besi, dan beberapa nutrisi lainnya.

5. Wortel

Makanan yang cukup populer dengan kandungan vitamin A adalah wortel. Makanan ini dapat dikonsumsi mentah atau dimasak bersama sup.

6. Telur

Telur adalah makanan dengan harga terjangkau tetapi padat nutrisi. Salah satu nutrisi yang terdapat dalam telur adalah vitamin A. Adapun vitamin A pada telur dapat ditemukan di kuningnya.

7. Sayuran Hijau

Makanan selanjutnya yang kaya vitamin A adalah sayuran hijau, seperti kangkung, bayam, dan sawi. Sayuran hijau bisa dimasak dengan berbagai cara, mulai dari ditumis hingga dibuat salad.
ADVERTISEMENT
(NSF)