Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.104.0
Konten dari Pengguna
Bacaan Doa Masuk Makam dan Tata Cara Ziarah Kubur
19 Juni 2023 17:46 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Para peziarah perlu mengetahui doa-doa dan tata cara ziarah kubur sebelum mengunjungi makam orang yang sudah meninggal. Salah satu yang perlu diamalkan adalah doa masuk makam.
ADVERTISEMENT
Ziarah kubur merupakan salah satu tradisi Muslim Indonesia. Kegiatan ini biasanya dilakukan menjelang Ramadhan atau di Hari Raya Idul Fitri.
Tujuannya untuk mendoakan orang tua atau keluarga yang sudah meninggal dunia agar dosa-dosanya diampuni. Berikut ini doa masuk makam dan doa-doa lain yang perlu dibaca saat ziarah kubur.
Bacaan Doa Masuk Makam
Saat masuk area pemakaman, peziarah dianjurkan untuk mengucap salam atau doa. Adapun doa yang dibaca sebagai berikut.
السَّلامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنينَ وَأتاكُمْ ما تُوعَدُونَ غَداً مُؤَجَّلُونَ وَإنَّا إنْ شاءَ اللَّهُ بِكُمْ لاحقُونَ
Assalamu'alaikum dara qaumìn mu'minin wa atakum ma tu'adun ghadan mu'ajjalun, wa inna insya-Allahu bikum lahiqun.
Artinya: Semoga Allah senantiasa melimpahkan kesejahteraan kepada penghuni pemakaman, yaitu orang-orang mukmin dan muslimin. Semoga Allah SWT senantiasa menyayangi orang - orang terdahulu dan orang-orang yang datang kemudian di antara kami. Insya Allah kami akan meyusul kamu.
ADVERTISEMENT
Tata Cara Ziarah Kubur
Abdurrahman Misno BP dalam buku Mari Ziarah Kubur mengatakan Rasulullah pernah melarang umatnya untuk ziarah kubur, tetapi larangan ini kemudian dihapus (mansukh). Umat Muslim kini dibolehkan untuk mengunjungi makam orang yang sudah meninggal sebagai upaya mengingat kematian dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah.
Rasulullah bersabda, “Dahulu saya melarang kalian berziarah, tapi (sekarang) berziarahlah kalian, sesungguhnya ziarah kubur dapat melunakkan hati, menitikkan air mata, mengingatkan pada akhirat, dan janganlah kalian berkata buruk."
Seorang Muslim yang hendak berziarah kubur perlu mengetahui adab dan tata cara mendoakan orang tua maupun keluarga yang telah meninggal. Adapun tata cara ziarah kubur menurut buku Terjemah Al Majmu’us Sariful Kamil karangan Agus Abdurahim Dahlan sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
1. Disunnahkan untuk berwudhu sebelum berziarah. Ini karena peziarah akan membaca doa berupa ayat-ayat Al Quran.
2. Membaca salam atau doa saat memasuki area pemakaman.
3. Orang yang berziarah kubur merenungkan tentang kematian dan merendahkan diri di hadapan Allah.
4.Membacakan doa untuk orang yang telah meningal. Adapun doa-doa yang dibaca mencakup; Surat Al Fatihah, Surat Yasin, Surat Al Baqarah ayat 1-5, Ayat Kursi, Kowatimul Baqarah, Surah Al Mulk, Surat At Takasur masing-masing sekali. Setelah itu, dilanjut dengan membaca surat Al Ikhlas sebanyak 3 kali.
5. Peziarah berdoa memohon ampunan untuk orang yang meninggal.
6. Peziarah dibolehkan menabur bunga segar di atas makam orang yang telah meninggal.
7. Orang yang berziarah kubur juga dilarang berduka secara berlebihan dan melakukan hal-hal yang dilarang dalam syariat Islam. Sikap berlebihan yang dimaksud adalah memeluk dan menciumi batu nisan atau meratapi orang yang telah meninggal dengan berteriak atau meraung-raung.
ADVERTISEMENT
Baca Juga: Tujuan Ziarah Kubur dan Adabnya dalam Islam
(GLW)