Ciri-ciri Susu Sapi Murni Basi yang Bahaya untuk Kesehatan

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
16 Juli 2023 17:21 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi meminum susu sapi murni yang basi. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi meminum susu sapi murni yang basi. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Susu sapi murni memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, di antaranya menjaga tubub tetap bugar, mengurangi risiko osteoporosis, dan menjaga kesehatan tulang. Namun agar khasiatnya maksimal, Anda harus memastikan bahwa susu yang dikonsumsi masih segar.
ADVERTISEMENT
Sebab, susu murni yang basi bisa membahayakan pencernaan, sehingga menimbulkan gejala mual, muntah, dan diare. Hal ini disebabkan oleh kandungan susu yang sudah rusak serta perkembangan bakteri berbahaya di dalam susu itu sendiri.
Mengutip buku Ilmu Teknologi Manfaat Kefir karya Firman Jaya (2019), ciri-ciri susu sapi murni basi dapat dilihat dari konsistensinya. Akan terdapat gumpalan, warna menjadi kuning dan gelap, serta tercium bau basi atau bau masam.
Selain itu, ada pula ciri-ciri lainnya yang Anda perhatikan. Apa saja? Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel berikut ini.

Ciri-Ciri Susu Sapi Murni Basi

Ilustrasi susu sapi Foto: Shutterstock
Mengetahui ciri-ciri susu sapi murni yang basi sangat penting agar terhindar dari risiko keracunan. Karena susu yang basi umumnya dapat menyebabkan masalah di saluran pencernaan dan menimbulkan gejala seperti muntah, diare, dan kram perut.
ADVERTISEMENT
Kondisi tersebut tentu bisa membuat pasien merasa tidak nyaman. Untuk menghindari risiko tersebut, perhatikan ciri-ciri susu sapi murni basi dalam uraian berikut:

1. Rasa asam

Susu basi cenderung memiliki aroma dan rasa yang asam. Ciri ini dapat dideteksi ketika Anda mencium aroma dan mencicipinya. Menurut para peneliti, rasa asam pada susu basi berasal dari bakteri penghasil asam yang aktif.

2. Tekstur berubah

Susu sapi yang masih segar cenderung cair, sedangkan susu basi bertekstur kental dan sedikit menggumpal. Kemudian, biasanya susu juga diliputi oleh lendir yang licin. Pertumbuhan bakteri dapat merusak kandungannya.

3. Muncul buih atau busa

Pertumbuhan bakteri yang meningkat dapat memunculkan buih atau busa di atas susu. Meskipun teksturnya belum berubah, sebaiknya jangan dikonsumsi karena kemungkinan susu tersebut sudah basi.
ADVERTISEMENT

4. Warna berubah

Susu sapi murni berwarna putih bersih. Namun dalam kondisi basi, susu ini bisa berubah warnanya menjadi kecoklatan, kuning, merah, bahkan biru. Untuk itu, Anda mesti berhati-hati sebelum mengonsumsinya.

Ciri-ciri Susu yang Masih Segar

Ilustrasi susu sapi. Foto: Shutter Stock
Setelah mengetahui ciri-ciri susu sapi murni basi, Anda bisa memperhatikan tanda susu sapi yang masih segar. Dikutip dari buku Penyehatan Makanan dan Minuman oleh Nurul Amaliyah (2017), berikut penjelasannya:
ADVERTISEMENT
(MSD)