Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Contoh Perubahan Lingkungan: Pengertian, Faktor Penyebab, dan Upaya Pencegahan
16 November 2023 12:17 WIB
·
waktu baca 5 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Penyebab perubahan lingkungan ada dua macam, yakni karena faktor alam dan faktor manusia itu sendiri. Selain itu, perubahan lingkungan juga memberikan berbagai macam dampak bagi makhluk hidup.
Contoh dari perubahan lingkungan adalah pencemaran. Untuk mengetahuinya lebih lanjut, simak penjelasan lengkapnya di bawah sini.
Memahami Pengertian Perubahan Lingkungan
Mengutip buku Geografi Lingkungan oleh I Gusti Bagus Arjana, perubahan lingkungan dapat diartikan dengan kerusakan lingkungan hidup, daya dukung lingkungan dan daya tampung lingkungan.
Kerusakan lingkungan hidup dimaknai sebagai “perubahan langsung atau tidak langsung terhadap sifat fisik, kimia, dan hayati lingkungan hidup yang melampaui kriteria baku kerusakan lingkungan hidup.”
Dalam Buku Ajar Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan hidup karya Dra. Florentina Y. Sepe, M.Pd, disebutkan perubahan lingkungan mempengaruhi berbagai aspek kehidupan. Perubahan yang terjadi pada lingkungan hidup manusia menyebabkan adanya gangguan terhadap keseimbangan karena sebagian dari komponen lingkungan dapat terjadi karena campur tangan manusia dan faktor alam.
ADVERTISEMENT
Faktor-faktor Perubahan Lingkungan
Dikutip buku Kuark - Struktur Daun, Alat Pernapasan Hewan Air, Perubahan Lingkungan oleh Gelar Soetopo, faktor penyebab perubahan lingkungan adalah sebagai berikut.
1. Faktor Alam
Faktor alam merupakan perubahan yang terjadi secara alami yang terjadi sejak zaman bumi terbentuk. Mulai dari bumi yang tidak memiliki kehidupan, lalu lambat laun dengan berbagai peristiwa alam yang terjadi membentuk kehidupan hingga saat ini.
Contoh perubahan lingkungan akibat faktor alam adalah bencana alam, seperti gempa bumi, tsunami, kebakaran hutan, kekeringan, gunung meletus, dan lainnya. Selain itu, curah hujan yang tinggi dan gelombang pasang juga dapat mempengaruhi perubahan lingkungan. Dampak dari faktor alam itu adalah terjadinya tanah longsor dan banjir di beberapa bagian wilayah di bumi ini.
ADVERTISEMENT
2. Faktor Manusia
Perubahan lingkungan akibat campur tangan manusia berkaitan dengan kegiatan konsumsi dan segala aktivitas manusia yang terjadi. Manusia melakukan segala cara untuk memenuhi kebutuhan hidup, sehingga beberapa hal dapat berpengaruh terhadap ekosistem di sekitarnya, bahkan dampaknya dapat dirasakan oleh manusia itu sendiri.
Contoh faktor perubahan lingkungan disebabkan manusia adalah penebangan hutan, perluasan lahan pertanian, kegiatan pertambangan, industri pabrik besar, pembangunan pemukiman, dan sebagainya.
Contoh Perubahan Lingkungan
Contoh perubahan lingkungan adalah pencemaran. Pencemaran merupakan peristiwa masuknya zat-zat atau pun komponen lain yang dapat mengganggu keseimbangan lingkungan. Tak hanya itu, pencemaran juga dapat merugikan makhluk hidup dalam ruang lingkup interaksi untuk mempertahankan kehidupannya.
ADVERTISEMENT
Merujuk buku SKS Pendalaman Materi IPA Sains Terpadu Kelas 7, 8, 9 karya M. Nurun Shofi, dan Tri Astuti S.Pd.I, jenis-jenis pencemaran adalah sebagai berikut.
1. Pencemaran Berdasarkan Tempat terjadinya
Menurut tempat terjadinya, pencemaran lingkungan dibagi menjadi empat jenis, yakni:
ADVERTISEMENT
2. Pencemaran Berdasarkan Bahan Pencemarannya
Berdasarkan macam bahan pencemarannya, jenis ini dibagi menjadi tiga, yaitu:
3. Pencemaran Berdasarkan Tingkat Pencemarannya
Menurut WHO pencemaran berdasarkan tingkat pencemarannya didasarkan pada kadar zat pencemar dan waktu (lamanya) kontak. Adapun tingkat pencemaran dibedakan menjadi tiga, yakni:
ADVERTISEMENT
Baca Juga: 5 Dampak Pemanasan Global terhadap Ekologi
Upaya Mencegah Perubahan Lingkungan
Berikut ini beberapa upaya mencegah perubahan lingkungan yang dapat diterapkan, yakni:
1. Reboisasi
Perubahan lingkungan yang disebabkan oleh pencemaran udara dapat menimbulkan efek rumah kaca, hujan asam, hingga penipisan lapisan ozon. Maka, untuk mencegah hal tersebut, kita dapat melakukan reboisasi atau penanaman kembali hutan yang gundul. Sehingga, karbondioksida di udara dapat berkurang.
2. Tidak Membuang Sampah Sembarangan
Membuang sampah sembarangan dapat menimbulkan pencemaran air dan tanah. Hal tersebut dapat mengganggu kelangsungan hidup ekosistem dan menyebarkan penyakit . Oleh sebab itu, kita harus membuang sampah pada tempatnya.
3. Melakukan Daur Ulang
Recycle atau daur ulang adalah proses pengolahan limbah menjadi barang baru yang bisa digunakan kembali. Melalui daur ulang, barang-barang yang tidak berguna atau sampah dapat diolah menjadi barang baru yang dapat dimanfaatkan.
ADVERTISEMENT
(SNS)