Dampak Positif dari Potensi Keragaman Budaya Indonesia

Ilustrasi budaya Indonesia. Foto: iStockphoto.com

Potensi keragaman budaya dapat menciptakan berbagai hal yang positif, baik itu bagi keberlangsungan hidup masyarakat maupun kebudayaan itu sendiri. Salah satunya adalah dapat memperkaya kebudayaan dari suatu bangsa.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, budaya memiliki empat arti, antara lain:

Indonesia merupakan negara dengan budaya yang beragam. Hal ini nampaknya sudah menjadi pengetahuan umum bagi masyarakat Indonesia.

Masyarakat Indonesia sebagai Masyarakat yang Multikultural

Negara Indonesia kaya akan kebudayaan dan adat istiadat. Berbagai daerah di Indonesia terdiri dari suku, bangsa, ras, dan agama yang bermacam-macam. Berdasarkan buku Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VIII SMP/MTS dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia itu bersifat plural.

Kata “plural” berasal dari bahasa Inggris yang berarti “jamak”, sedangkan “pluralitas” berarti kemajemukan. Pluralitas masyarakat Indonesia memiliki arti yang sama dengan kemajemukan maupun keragaman masyarakat Indonesia.

Selain pluralitas, istilah lain yang berhubungan dengan keragaman adalah multikultural. Lema multikultural berasal dari kata “multi” yang berarti banyak (lebih dari dua) dan “culture” yang artinya kebudayaan.

Maksud dari masyarakat multikultural adalah masyarakat dengan kebudayaan yang lebih dari dua. Mengutip dari buku yang disusun Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, masyarakat multikultural tersusun atas berbagai budaya yang menjadi sumber nilai bagi terpeliharanya kestabilan kehidupan masyarakat pendukungnya.

Keragaman budaya tersebut berfungsi untuk mempertahankan identitas dan integrasi sosial masyarakatnya.

Baca Juga: Manfaat Keragaman Sosial Budaya Indonesia beserta Contohnya

Ilustrasi keragaman budaya Indonesia. Foto: Pixabay.com

Potensi Keragaman Budaya Indonesia

Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, keragaman budaya memiliki potensi untuk menciptakan dampak yang positif. Pun begitu dengan potensi keragaman budaya Indonesia. Mengutip kembali buku dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, berikut adalah tiga dampaknya.

1. Menjadi Daya Tarik Bangsa Asing

Salah satu daya tarik wisatawan mancanegara adalah kekayaan budaya bangsa Indonesia. Kebudayaan yang masih berkembang di Yogyakarta, misalnya, merupakan salah satu daya tarik wisatawan. Orang-orang yang berkunjung ke Yogyakarta dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.

2. Mengembangkan Kebudayaan Nasional

Kebudayaan nasional adalah puncak dari kebudayaan-kebudayaan daerah. Kultur daerah akan memperkaya kebudayaan nasional karena didukung oleh sebagian besar warga suatu negara dan memiliki syarat mutlak bersifat khas, dibanggakan, dan memberi identitas bagi warga.

3. Mendorong Inovasi Kebudayaan

Inovasi kebudayaan merupakan pembaruan kebudayaan untuk menjadi lebih baik. Sebagai contoh, setiap masyarakat memiliki cara bercocok tanam yang berbeda. Variasi ini tentu didasari berbagai alasan.

Selain itu, setiap kelompok masyarakat melakukan interaksi yang berpengaruh pada cara berpikir dan hasil kebudayaan. Itulah hasil komunikasi cara bertani yang menghasilkan cara baru dan khas dalam pertanian. Interaksi yang terjadi tersebut bersifat khas dan unik. Oleh karena itu, pola bercocok tanam yang dihasilkan juga khas dan unik.

(AMP)