Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Fungsi Teks Tanggapan, Struktur, Jenis, dan Contohnya
11 Maret 2022 16:01 WIB
·
waktu baca 5 menitDiperbarui 29 April 2023 15:30 WIB
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Informasi dalam teks tanggapan dapat menjadi saran dan kritik yang membangun. Sebab, teks ini dapat berupa pujian, sanggahan, atau kritikan mengenai isu yang sedang hangat diperbincangkan.
Saran dan kritik tersebut bisa menjadi aspirasi masyarakat dan juga sebuah kesempatan untuk berdialog antara pengkritik dengan yang dikritik. Oleh karena itu, teks tanggapan bisa menjadi suatu medium untuk seseorang menuliskan aspirasinya sesuai dengan fakta.
Pengertian Teks Tanggapan
Menurut buku Yuk, Ungkap Idemu Melalui Teks Persuasi hingga Teks Tanggapan yang ditulis oleh Minarni Try Astuti, teks tanggapan adalah sebuah teks yang berisi pujian, kritik, evaluasi, komentar, dukungan, hingga penolakan terhadap suatu hal.
Teks tanggapan termasuk ke dalam salah satu jenis kumpulan teks non-fiksi. Hal tersebut karena teks tanggapan berisi informasi yang sesuai dengan fakta dan data secara objektif.
ADVERTISEMENT
Penulisan teks tanggapan dapat menggunakan bahasa yang logis dan sopan. Adapun struktur penulisannya terdiri dari evaluasi, deskripsi, dan penegasan kembali mengenai fokus penulisan.
Penegasan kembali tersebut bertujuan supaya teks tanggapan yang dihasilkan bisa membuat kesimpulan pada bagian akhir. Dengan begitu dapat membantu pembaca untuk menyimpulkan isi teks secara keseluruhan.
Fungsi Teks Tanggapan
Lalu, apa fungsi sosial teks tanggapan? Menurut jurnal Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Tanggapan Deskriptif Melalui Teknik Kalimat Mengalir dengan Media Gambar yang ditulis oleh Dian Muazinzah dan Mimi Mulyani, berikut ini fungsi teks tanggapan:
ADVERTISEMENT
Struktur Teks Tanggapan
Bila ingin membuat struktur teks tanggapan, ada beberapa struktur penulisan yang bisa kamu perhatikan. Struktur ini bisa membantu kamu dalam membentuk alur penulisan teks tanggapan tersebut.
Menurut buku Teks Tanggapan, Diskusi, dan Cerita Inspiratif oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, berikut ini struktur teks tanggapan yang perlu kamu ketahui:
1. Konteks
Konteks dalam tulisan bisa berupa penyebutan tentang objek yang ingin ditulis, misalnya, lingkungan hidup, kondisi sosial masyarakat, keberagaman budaya, karya orang lain, dan sebagainya.
Saat menulis bagian konteks ini, kamu bisa menyertai penjelasan tempat, waktu, dan keterangan lainnya yang bisa memudahkan pembaca untuk memahami tulisan. Dengan demikian, unsur konteks ini merupakan jawaban dari berbagai pertanyaan, seperti:
ADVERTISEMENT
2. Deskripsi
Struktur teks tanggapan yang kedua ialah deskripsi. Pada bagian ini berisi tentang keadaan objek atau proses berlangsungnya fenomena yang sedang ditulis secara merinci.
Dengan begitu, bagian deskripsi ini akan menjawab pertanyaan ‘bagaimana’ yang diberikan oleh pembaca.
3. Penilaian
Struktur yang terakhir ialah penilaian. Bagian ini berisi pendapat penulis tentang objek yang ditulis dalam teks tanggapan, baik tanggapan secara positif maupun negatif.
Lebih lanjut, terdapat perbedaan bahasa mengenai struktur penulisan teks tanggapan menurut buku berjudul Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan karya Taufiqur Rahman. Berikut ini penjabarannya:
ADVERTISEMENT
Jenis-jenis Teks Tanggapan
Mengutip dari buku Teks Tanggapan, Diskusi, dan Cerita Inspiratif oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, teks tanggapan terbagi ke dalam beberapa jenis yang berbeda. Berikut ini penjelasan lengkapnya mengenai jenis-jenis teks tanggapan:
1. Teks tanggapan pujian
Teks tanggapan pujian berisi kalimat pujian sebagai bentuk apresiasi terhadap suatu hal. Jenis teks ini biasanya memuat berbagai kalimat positif.
Tujuan teks tanggapan pujian ini untuk memberikan perasaan senang pada orang yang diberikan pujian dalam tulisan tersebut.
2. Teks tanggapan kritis
Berlawanan dengan teks tanggapan pujian, teks tanggapan kritis berisi kalimat kritik terhadap suatu hal . Umumnya, teks tanggapan kritis merupakan jenis teks yang lebih sering digunakan dibandingkan teks tanggapan pujian.
Tujuan teks tanggapan kritis ini untuk mengomentari, mengkritik, bahkan juga menyalahkan suatu hal yang menjadi fokus penulisan. Meskipun begitu, teks tanggapan kritis juga perlu mengedepankan komentar yang bersifat membangun.
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, penulis juga perlu menyampaikan saran yang bisa menjadi solusi dalam menyelesaikan permasalahan yang sedang dibahas.
3. Teks tanggapan alasan
Selain teks tanggapan pujian dan kritik, terdapat juga teks tanggapan alasan. Teks ini berisi pernyataan yang mengungkapkan sebab atau argumen terjadinya suatu fenomena.
Hal tersebut dapat ditandai oleh penggunaan konjungsi sebab, karena, oleh karena, dan sejenisnya.
Contoh Teks Tanggapan
Dalam buku Pasti Bisa Bahasa Indonesia oleh Tim Ganesha Operation, berikut ini adalah contoh teks tanggapan yang bisa menjadi referensi kamu untuk menulis:
Paceklik Emas Indonesia
Sebuah surat kabar melaporkan bahwa "Perburuan Medali Emas Sea Games XXI Telah Berakhir, tetapi Paceklik Emas Indonesia Tak Juga Berakhir". Di hari terakhir, harapan Indonesia menambah medali emas pupus. Dari lima emas yang diperebutkan, Pasukan Merah Putih hanya menambah dua perak dan satu perunggu.
ADVERTISEMENT
Paceklik medali emas terjadi di Sea Games karena atlet-atlet Indonesia kurang disiplin dan sportif dalam latihan. Di sisi lain, dua petinju Indonesia, Albert Papilaya dan Bonix Saweho, patut diacungi jempol karena telah membawa nama baik Indonesia di Sea Games XXI. Mereka akan menerima bonus menyusul sukses mereka merebut emas.
Terlepas dari kebenaran bahwa Albert Papilaya dan Bonix Saweho patut diacungkan jempol karena telah membawa nama baik Indonesia di bidang olahraga, tampak ada hal yang pantas dijadikan koreksi. Surat kabar itu menyebut kegagalan atlet-atlet Indonesia dalam Sea Games Kuala Lumpur karena mereka kurang disiplin dan sportif dalam latihan.
Sebenarnya, kurangnya perolehan medali Indonesia karena negara-negara lain ternyata lebih cepat kemajuan bidang olahraganya sehingga lebih banyak mengumpulkan medali.
ADVERTISEMENT
Keberhasilan Albert dan Bonix yang bekerja keras dalam latihan perlu ditiru oleh atlet lain. Semua atlet perlu meningkatkan latihan agar kemajuannya tidak kalah cepat dengan negara lain.
(FNS)