Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Rumus Kalkulus Dasar: Limit, Turunan, dan Integral
14 Juni 2022 17:24 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Salah satu teori utama yang dipelajari dalam matematika adalah kalkulus. Di dalamnya, kalkulus terbagi lagi menjadi beberapa bagian, yaitu limit, turunan, dan integral. Tiap bagian memiliki rumus kalkulus masing-masing.
ADVERTISEMENT
Kalkulus pertama kali dipelajari sebagai materi matematika dasar di tingkat pertama perguruan tinggi yang perlu dikuasai setiap mahasiswa sains dan teknik. Penting bagi mereka mempelajari kalkulus karena banyak masalah sains dan teknik yang pemecahan model matematikanya memerlukan kalkulus.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kalkulus adalah bagian matematika yang melibatkan pengertian dan penggunaan deferensial dan integral fungsi serta konsep yang berkaitan. Kalkulus dapat diaplikasikan dalam berbagai bidang, seperti sains, teknik, dan ekonomi.
Dasar dari kalkulus adalah membahas konsep limit, turunan (diferensial), dan anti-turunan (integral). Bagi yang ingin mempelajari kalkulus, simak penjelasan lebih lengkapnya dalam uraian artikel di bawah ini.
Pengertian dan Rumus Kalkulus Dasar
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, konsep dasar kalkulus terbagi menjadi limit, turunan, dan integral. Berikut penjelasannya seperti yang diterangkan oleh Mohammad Risa’I dalam buku Kalkulus Diferensi (Limit, Turunan, dan Aplikasi Turunan) dan sumber lainnya.
ADVERTISEMENT
1. Limit
Jika f: R -> R terdefinisi pada garis bilangan real, dan c, LR, maka dapat menyebut limit f ketika x mendekati c adalah L, yang dirumuskan sebagai berikut:
Artinya, jika f(x) mendekati suatu nilai L ketika x mendekati c dari arah kiri ataupun kanan maka limit f(x) dengan x mendekati c adalah L. Singkatnya, limit dapat didefinisikan sebagai suatu nilai fungsi untuk nilai x mendekati suatu bilangan tertentu.
2. Turunan
Turunan adalah konsep lanjutan dari limit. Turunan dapat disebut juga sebagai diferensial, sementara proses dalam menentukan turunan suatu fungsi disebut sebagai diferensiasi.
Konsep turunan dapat dimaknai sebagai fungsi yang dapat disimbolkan sebagai “ƒ” (dibaca "ƒ aksen") yang nilainya pada sembarang bilangan c. Turunan dapat dirumuskan sebagai berikut:
Selain di atas, ada beberapa macam rumus turunan lainnya, di antaranya sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
3. Integral
Merujuk buku bertajuk Kamus Matematika: Istilah, Rumus, dan Perhitungan karya Desy Ambarwati, kata integral sebagai kata benda diartikan sebagai sebuah fungsi. Sementara jika dari kata sifat, artinya "dalam bentuk bilangan bulat".
Dijelaskan pula dalam buku Kalkulus Diferensial dan Integral (Teori dan Aplikasi) oleh Dr.Ir.Sudaryono., integral dapat disebut juga sebagai fungsi. Fungsi (ƒ) merupakan "anti turunan" atau "anti diferensial".
ADVERTISEMENT
Integral dari fungsi (f) pada selang (I), jika F (x) = ƒ(x) berlaku untuk setiap "x" dan "I". Sederhananya, fungsi disimbolkan sebagai "F", ini dapat disebut anti-turunan dari suatu fungsi "f" pada selang "I".
Jika setiap nilai "x" di dalam "I", maka rumus yang berlaku, yaitu: F (x) = ƒ(x).
(NDA)