Miss Internet Indonesia Siap Digelar, Wilayah Bali Mulai Audisi

Konten Media Partner
1 Agustus 2018 20:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Miss Internet Indonesia Siap Digelar, Wilayah Bali Mulai Audisi
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
PARA Juara Miss Internet (IST)
DENPASAR, kanalbali.com --- Perhelatan akbar Miss Internet Indonesia siap digelar pada 22 November 2018 di Jakarta. Pada Rabu 1 Agustus 2018 wilayah Bali telah melakukan audisi yang akan menjaring satu perwakilan terbaik ke tingkat nasional.
ADVERTISEMENT
I Gede Yudhatama selaku Ketua Asosiasi Jasa Penyelenggara Internet Indonesia (APJII) mengatakan jika penyelenggaraan tahun ini lebih variatif jika dibandingkan tahun sebelumnya, dimana dari antusiasme peserta cukup besar.
"Jika tahun - tahun seblumnya lebih banyak dari mahasiswi, tahun ini dari SMA/ K hingga mahasiswi dan ini sangat bagus,"katanya.
Dia menjelaskan untuk peserta yang terdaftar dan mengikuti proses audisi sekitar 30 orang lebih dan disaring menjadi 20 orang yang berhak masuk ke tahap selanjutnya yakni tanggal 2 dan 3 Agustus untuk proses karantina sedangkan tanggal 4 Agustus malam penganugrahannya. "Kalau grand final diadakan di Park 23,"ucapnya disela-sela audisi yang diadakan di Kantor APJII wilayah Bali.
ADVERTISEMENT
Sedangkan untuk kreteria pemilihannya sendiri menurutnya dilakukan dengan berbagai pertimbangan seperti keahlian, kreatifitas, penampilan dan lain sebagainya. "Jadi tidak hanya sekedar cantik namun bagaimana dia bisa bersikap ke publik,"terangnya.
Ajang Miss Internet pertama kali digagas oleh Provinsi Bali dan telah digelar selama 3 kali dan tepat di tahun 2017 secara resmi Miss Internet naik tingkat dalam penyelenggaraannya ke tingkat nasional. Bali menjadi tuan rumah pertama di tahun tersebut dan menobatkan Marsya Gusman sebagai Miss Internet 2017.
Adapun maksud diadakannya kegiatan ini adalah sebagai kemasan Public Relation dari APJII sebagai asosiasi yang mewadahi seluruh Penyelenggara Internet Legal yang berada di Indonesia untuk memberikan pengaruh positif kepada masyarakat luas tentang Keamanan dalam berinternet. "Jadi nantinya yang terpilih ini akan menjadi "penyambung lidah" APJII ke masyarakat Indonesia tentang penggunaan internet,"tutupnya.(kanalbali/GAN)
ADVERTISEMENT