5 Cara Membersihkan Usus Kotor yang Tepat

Bagaimana cara membersihkan usus kotor yang tepat? Foto: Unsplash

Usus memiliki peran yang penting dalam sistem pencernaan manusia. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui bagaimana cara membersihkan usus kotor agar fungsinya bisa bekerja dengan sempurna.

Sebelum mengetahui cara membersihkan usus kotor, penting juga untuk mengetahui tanda-tanda ketika usus sudah kotor, yakni mengalami masalah sembelit atau susah buang air besar, cepat lelah, merasakan nyeri di beberapa bagian tubuh, hingga bau mulut.

Lantas, bagaimana cara untuk membersihkan usus kotor? Simak informasinya pada artikel di bawah ini.

Cara Membersihkan Usus Kotor

Dalam sistem pencernaan manusia, usus memiliki peranan penting. Menurut laman News Medical Life Science, fungsi usus adalah untuk menyerap nutrisi dari makanan, memudahkan nutrisi yang digunakan oleh tubuh, hingga menetralkan makanan. Apabila usus sudah terkontaminasi, fungsi-fungsi tersebut tidak bisa berjalan dengan baik.

Menyadur laman National Health Service, berikut beberapa cara membersihkan usus kotor yang dapat dilakukan.

Cara membersihkan usus kotor dengan mengonsumsi makanan sehat. Foto: Unsplash

1. Menjalani pola makan yang sehat

Cara pertama yang dapat dilakukan untuk membersihkan usus kotor, yakni dengan memperbanyak asupan makanan yang sehat dan kaya akan serat, seperti sayur, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

Perlu diketahui, serat dikenal baik untuk mencegah sembelit karena dapat meningkatkan volume kotoran serta menyerap air, sehingga lebih mudah untuk dikeluarkan dari tubuh.

2. Rutin mengonsumsi air putih

Selain mencegah tubuh mengalami dehidrasi, air putih yang dikonsumsi rutin juga bisa memberikan manfaat bagi kesehatan pencernaan. Disarankan untuk setidaknya mengonsumsi air putih setiap hari sebanyak 8 gelas per hari atau setara dengan 2 liter air.

Tidak hanya air putih saja, mengonsumsi buah-buahan yang kaya akan cairan juga bisa menjadi solusi untuk membersihkan usus kotor, seperti semangka, tomat, selada, hingga seledri.

3. Rutin berolahraga

Menyadur laman Gastroenterology Nursing, rutin berolahraga ternyata dapat membantu seseorang untuk mempertahankan berat badan agar tetap sehat, sehingga aliran darah ke otot dalam sistem pencernaan pun semakin lancar.

Kondisi ini juga bisa menyebabkan usus tidak mudah kotor. Sebab, hal ini dapat membuat otot bekerja lebih cepat dan efektif dalam menggerakkan makanan di sepanjang saluran pencernaan.

4. Mengonsumsi air garam

Usus kotor menyebabkan seseorang merasakan sembelit atau konstipasi. Kondisi ini dapat diatasi dengan mengonsumsi air garam. Caranya, campurkan 2 sendok teh garam ke dalam air hangat.

Air garam ini bisa dikonsumsi ketika kondisi perut sedang kosong. Namun, cara ini tidak disarankan untuk dicoba apabila pemilik usus kotor memiliki riwayat hipertensi.

5. Hidroterapi

Hidroterapi adalah penggunaan air, baik secara internal maupun eksternal pada berbagai suhu untuk tujuan kesehatan. Prosedur ini dilakukan dengan memasukkan cairan dalam jumlah besar. Cairan tersebut akan mengairi usus besar dan mengeluarkan feses yang menumpuk.

Namun, perlu diingat bahwa ada berbagai macam efek samping yang dapat dirasakan ketika menggunakan metode hidroterapi ini, mulai dari mual dan muntah, dehidrasi, merusak bakteri baik dalam usus, membuat elektrolit tubuh tidak seimbang, hingga berpeluang mengalami gangguan fungsi jantung.

Baca Juga: 7 Cara Mengobati Ambeien Luar dengan Tepat

Makanan dan Minuman Apa yang Baik untuk Usus

Selain melakukan kebiasaan-kebiasaan yang ada di atas, penting juga untuk memperhatikan makanan dan minuman yang dikonsumsi. Sebab, ada beberapa makanan yang memang baik untuk usus dan adapun yang tidak.

Lantas, apa saja makanan dan minuman yang baik untuk usus? Menyadur dari berbagai sumber, berikut informasinya.

1. Quinoa

Menyadur laman Harvard School Public, biji-bijian yang diolah secara alami seperti beras merah, gandum, dan quinoa bagus untuk kesehatan sistem pencernaan. Sebab semangkuk nasi quinoa memiliki serat tinggi yang bisa membersihkan usus besar.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, serat tinggi yang ada pada suatu makanan dapat membantu sistem pencernaan bekerja dengan maksimal.

2. Asparagus

Asparagus memiliki vitamin B tingkat tinggi dan antioksidan penangkal peradangan. Sayur ini juga mengandung serat yang tinggi insulin, sehingga dapat memberi makan bagi bakteri sehat, seperti bifidobacteria dan lactobacilli.

Untuk memaksimalkannya, coba untuk memakan asparagus mentah dengan sumber prebiotik lain, seperti gandum, kacang kedelai, kacang arab, bawang putih, bawang merah, dan daun bawang.

3. Cuka apel

Adapun makanan lain yang bermanfaat untuk usus, yakni cuka apel. Cuka apel juga memiliki sifat antivirus dan antimikroba, sehingga dapat mengurangi pertumbuhan bakteri yang tidak diinginkan untuk hidup di saluran gastrointestinal dan membantu membersihkan tubuh dari jamur yang berlebih.

4. Yogurt

Menyadur laman Eat This, yogurt biasa maupun non susu adalah pilihan makanan yang baik untuk kesehatan usus. Minuman yogurt ini kaya akan lemak dan tanpa gula serta memiliki probiotik yang bermanfaat dalam jumlah yang sangat tinggi.

Sebagai informasi, probiotik juga bermanfaat untuk memperbaiki usus dan gejala sindrom iritasi usus besar lainnya.

Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

(JA)