Konten Media Partner

5 Cara Mengobati Sariawan di Gusi dengan Cepat

16 Januari 2023 13:37 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bagaimana cara mengobati sariawan di gusi dengan cepat? Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Bagaimana cara mengobati sariawan di gusi dengan cepat? Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Sariawan adalah luka atau peradangan yang terjadi di dalam rongga mulut. Tidak hanya di bibir dan lidah, sariawan juga bisa dirasakan di gusi dan menyebabkan rasa yang tidak nyaman saat makan, minum, dan berbicara. Untuk menyembuhkannya, ada beberapa cara mengobati sariawan di gusi yang dapat dilakukan.
ADVERTISEMENT
Jika pengobatannya dilakukan secara rutin dan tepat, sariawan akan hilang dalam kurun waktu 7 hari. Namun, jika sariawan yang dialami tidak diobati, penyembuhannya membutuhkan waktu hingga 14 hari. Ingin tahu bagaimana cara mengobati sariawan di gusi? Simak informasinya pada artikel berikut ini.

Cara Mengobati Sariawan di Gusi

Garam bisa dijadikan sebagai cara untuk mengobati sariawan gusi. Foto: Unsplash
Sariawan adalah suatu kelainan selaput lendir mulut yang ditandai bercak luka berwarna putih pada dinding mulut, bibir atas, dan lidah. Sariawan di gusi dapat menimbulkan berbagai macam gejala yang membuat pengidapnya tidak nyaman.
Berikut beberapa gejala yang dirasakan ketika terjadi sariawan di gusi:
ADVERTISEMENT
Pada beberapa kasus, sariawan di gusi dapat sembuh tanpa perawatan medis yang khusus. Namun, jika gejala yang dirasakan tak kunjung sembuh dan menyebabkan munculnya kondisi lainnya, ada beberapa pengobatan yang dapat dilakukan.
Menyadur laman Medical News Today, berikut informasinya:

1. Berkumur garam atau baking soda

Sariawan di gusi dapat diatasi dengan berkumur garam atau baking soda. Perlu diketahui, air garam memiliki efek antibakteri yang dapat mencegah luka sariawan bertambah parah. Air garam juga dapat meringankan peradangan dan rasa sakit yang ditibulkan.
Selain menggunakan air garam, sariawan di gusi juga bisa diatasi dengan menggunakan baking soda. Berikut langkah-langkah berkumur menggunakan baking soda.
ADVERTISEMENT

2. Mengoleskan obat sariawan

Sariawan di gusi juga dapat diobati dengan memanfaatkan obat sariawan yang dijual di apotek. Obat-obat tersebut dapat membantu meredakan nyeri dan melindungi sariawan dari infeksi.
Obat ini berbentuk gel atau pasta yang dapat dioleskan langsung pada sariawan. Guna menghindari terjadinya iritasi inflamasi, biasanya dokter akan meresepkan antibiotik.

3. Minyak kelapa

Minyak kelapa jadi salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengobati sariawan. Perlu diketahui, minyak kelapa mengandung asam laurat yang tinggi,sehingga bersifat antimikroba.
Itu sebabnya, minyak kelapa dianggap ampuh sebagai salah satu cara mengobati sariawan sekaligus mencegah bakteri menyebar. Lebih dari itu, obat alami untuk sariawan yang satu ini juga dilengkapi dengan senyawa antiradang untuk meredakan kemerahan dan nyeri akibat iritasi.
Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengobati sariawan menggunakan minyak kelapa:
ADVERTISEMENT

4. Madu

Menurut laman Kementerian Kesehatan RI, madu adalah substansi makanan manis dan kental yang dibuat oleh lebah madu dan beberapa serangga lain. Tidak hanya enak, madu juga bisa membantu menghilangkan sariawan yang ada di gusi. Madu juga efektif untuk meredakan nyeri dan memperkecil ukuran sariawan.
Supaya manfaat yang dirasakan semakin maksimal, pilih jenis madu murni yang tidak melewati proses pasteurisasi. Sebagai informasi, pasteurisasi adalah proses pemanasan untuk mematikan sebagian mikroba.
Hal ini karena madu murni memiliki kandungan antioksidan dan zat-zat lain yang lebih kaya dibandingkan dengan madu terpasteurisasi.

5. Mengonsumsi vitamin C

Asupan vitamin C terbukti dapat membantu pemulihan tubuh yang mengalami gejala panas dalam seperti sariawan, sakit tenggorokan, tenggorokan kering dan lainnya. Vitamin C dapat didapatkan dari buah jeruk, mangga atau pepaya. Namun perlu diingat, asupan harian vitamin C berada di bawah 300 mg.
ADVERTISEMENT
Jika vitamin C dikonsumsi terlalu berlebihan, pengidapnya akan mengalami gangguan pencernaan yang umum. Akibatnya, muncul gejala lain, seperti diare dan mual.

Berapa Lama Sariawan akan Hilang?

Perlu diketahui, sariawan dapat disembuhkan dengan sendirinya. Namun, untuk mempercepat penyembuhan, pengidap sariawan dapat melakukan pengobatan yang disebutkan di atas. Sebaliknya, jika sariawan tidak diobati dengan tepat, penyembuhannya membutuhkan waktu 7-14 hari.
Selain pengobatan yang ada di atas, penyembuhan sariawan juga bisa dapat dilihat dari luka karena trauma. Apabila luka pada sariawan terlalu besar, penyembuhannya juga membutuhkan waktu yang lebih lama.
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
(JA)