8 Manfaat Ketan Hitam yang Menyehatkan Tubuh

Ketan hitam adalah jenis beras yang berwarna hitam dan bertekstur lengket setelah dimasak. Foto: Pexels.com

Beras ketan hitam adalah salah satu sumber karbohidrat yang menyehatkan. Ada banyak manfaat ketan hitam, mulai dari mencukupi kebutuhan nutrisi hingga mencegah penyakit kanker.

Ketan hitam adalah jenis beras hitam yang memiliki tekstur lengket setelah dimasak. Di Indonesia, beras ini banyak diolah menjadi bubur yang biasa dikonsumsi sebagai menu sarapan.

Tak hanya mengenyangkan, ketan hitam memiliki berbagai macam manfaat bagi kesehatan tubuh. Untuk mengetahui apa saja manfaat ketan hitam untuk kesehatan, simak informasi berikut ini.

Manfaat Ketan Hitam untuk Kesehatan

Salah satu manfaat ketan hitam untuk kesehatan adalah mengurangi kadar gula darah. Foto: Unsplash.com

Dikutip dari Health Benefits of Black Rice – a Review oleh Balasubramaniam Jaya Prasad, dkk, beras hitam mengandung sejumlah nutrisi dan senyawa fitokimia. Banyak penelitian telah membuktikan bahwa kandungan tersebut berfungsi sebagai antiinflamasi, antioksidan, antikanker, hingga antidiabetes.

Beras ketan hitam sering ditambahkan ke dalam diet untuk menangani beberapa penyakit, seperti diabetes, gangguan lemak dalam tubuh, hingga gangguan pencernaan. Berikut beragam manfaat ketan hitam untuk kesehatan tubuh.

1. Sumber Nutrisi yang Baik

Dibandingkan dengan jenis beras lainnya, beras ketan hitam memiliki kandungan protein yang lebih tinggi. Setiap 100 gram sajian beras ketan hitam mengandung 9 gram protein.

Beras ketan hitam juga merupakan sumber zat besi yang baik. Zat besi dibutuhkan tubuh untuk memproduksi sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh.

Selain itu, beras ketan juga mengandung beberapa nutrisi penting, seperti:

Beras ketan juga termasuk makanan rendah kalori. Beras ketan hitam mengandung 97 kkal per 100 gram sajiannya.

2. Melindungi Sel-Sel Tubuh dari Kerusakan

Selain menjadi sumber protein, serat, dan zat besi yang baik, beras ketan hitam juga sarat akan antioksidan. Antioksidan adalah senyawa yang melindungi sel-sel terhadap stres oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas.

Meskipun jarang dikonsumsi jika dibandingkan dengan beras lainnya, beras ketan merupakan sumber antioksidan yang baik. Dalam suatu studi, beras hitam mengandung paling tidak 24 senyawa antioksidan.

Senyawa antioksidan sangat penting sebab stres oksidatif sering dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit kronis, seperti penyakit jantung, penyakit Alzheimer, dan berbagai jenis kanker.

3. Menurunkan Kolesterol

Kolesterol tinggi merupakan kondisi yang perlu dihindari. Pasalnya, kondisi ini dapat menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Ketan hitam mengandung senyawa antosianin. Antosianin adalah pigmen penggelap warna makanan yang berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dengan meningkatkan kadar kolesterol baik. Tak hanya itu, senyawa ini juga mampu mengurangi trigliserida.

4. Mengontrol Kadar Gula Darah

Beras hitam juga menawarkan manfaat potensial lainnya, yakni menurunkan kadar gula darah. Manfaat ini diperoleh dari senyawa antosianinnya yang mampu mengatasi resistensi insulin.

Resistensi insulin adalah kondisi ketika sel-sel dalam tubuh tidak mampu untuk menggunakan gula darah. Antosianin mampu mengubah kondisi tersebut dengan meningkatkan sensitivitas insulin.

Semakin banyak penggunaan gula darah oleh sel-sel tubuh, semakin berkurang pula kadar glukosa dalam darah. Dengan demikian, beras ketan hitam mampu mengontrol gula darah.

5. Melindungi Kesehatan Mata

Konsumsi beras ketan hitam mampu mengurangi risiko berbagai gangguan penglihatan, seperti penyakit degenerasi makula, katarak, retinopati diabetik, hingga kebutaan.

Beras hitam menawarkan senyawa lutein dan zeaxanthin dalam jumlah tinggi. Dua senyawa ini berperan penting dalam melindungi kesehatan mata.

Lutein dan zeaxanthin mampu melindungi retin dengan menyaring gelombang blue light yang berbahaya bagi kesehatan mata. Senyawa ini juga bekerja sebagai antioksidan yang mampu mencegah kerusakan akibat radikal bebas.

6. Mendukung Penurunan Berat Badan

Beras hitam merupakan sumber protein dan serat yang baik. Kedua nutrisi ini mampu mengurangi nafsu makan dan memberikan efek kenyang, sehingga membantu meningkatkan penurunan berat badan.

Beras hitam juga mengandung antosianin yang membantu mengurangi berat badan sebesar 9,6% serta menurunkan persentase lemak dalam tubuh. Para ahli juga percaya bahwa beras ketan hitam efektif menurunkan berat badan jika dikombinasikan dengan beras merah.

7. Menjaga Kesehatan Jantung

Ketan hitam juga menawarkan flavonoid. Flavonoid bertindak sebagai antioksidan yang melindungi sel-sel di jantung dari kerusakan akibat radikal bebas.

Selain itu, ketan hitam juga mampu mengatasi kadar kolesterol tinggi, mencegah aterosklerosis, serta penyumbatan pembuluh darah. Manfaat ini dapat menurunkan risiko munculnya penyakit jantung.

8. Menghambat Pertumbuhan Sel Kanker

Manfaat ketan hitam lainnya adalah mencegah serta menghambat pertumbuhan sel kanker. Kandungan antosianin dalam ketan hitam diyakini memiliki efek antikanker yang kuat.

Konsumsi makanan yang kaya akan antosianin mampu mengurangi risiko kanker kolorektal. Antosianin juga terbukti dapat mengurangi jumlah sel kanker payudara serta memperlambat pertumbuhan dan penyebarannya.

Efek Samping Makan Ketan Hitam

Efek samping makan ketan hitam adalah perut kembung. Foto: Pexels.com

Ketan hitam tergolong aman untuk dikonsumsi. Makan ketan hitam jarang menimbulkan efek samping, tetapi mengonsumsinya dalam jumlah yang berlebihan mungkin akan menyebabkan beberapa gangguan.

Ketan hitam termasuk jenis makanan yang mengandung gas. Mengonsumsi ketan hitam secara berlebihan dapat menyebabkan perut kembung atau gangguan pencernaan lainnya.

Konsumsi ketan hitam yang dicampur dengan pemanis buatan mampu meningkatkan kadar gula darah. Makan ketan hitam secara berlebihan dan tidak diimbangi dengan olahraga juga mampu menaikkan berat badan.

Selain itu, ketan hitam juga tidak dianjurkan untuk dikonsumsi setiap hari sebab dapat mengakibatkan gangguan pada penyerapan mineral. Maka dari itu, konsumsilah ketan hitam secukupnya untuk mendapatkan beragam manfaat ketan hitam bagi kesehatan tubuh.

Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

(SAI)