Konten dari Pengguna

Dandi Darmadi: Lima Pilar Utama Kuatkan SPMI untuk Pendidikan Berkualitas

SEVIMA
Sentra Vidya Utama (Sevima) adalah Education Technology yang berdiri sejak tahun 2.004, dengan komunitas dan pengguna platform yang tersebar di lebih dari 1.000 kampus se-Indonesia. Bersama kita revolusi pendidikan tinggi, #RevolutionizeEducation!
21 November 2024 13:34 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
"Penguatan SPMI harus dilakukan secara berkesinambungan melalui pengelolaan organisasi, dokumen, pelaksanaan, evaluasi, hingga peningkatan mutu," ujar Dr. Dandi Darmadi, M.A.P., dalam seminar SEVIMA yang dihadiri ribuan rektor dan dosen dari seluruh Indonesia.
ADVERTISEMENT
Dalam seminar SEVIMA yang rutin digelar dan selalu menjadi ajang diskusi strategis bagi pendidikan tinggi, Dr. Dandi Darmadi, M.A.P., Pakar Digitalisasi Kampus dan Pendidikan Tinggi, memaparkan pentingnya penguatan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) sebagai landasan untuk menciptakan budaya mutu yang berkelanjutan di perguruan tinggi. Acara ini diikuti oleh ribuan rektor dan dosen dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, menandai komitmen SEVIMA untuk terus mendukung peningkatan kualitas pendidikan tinggi.
Sebagai seorang profesional dengan pengalaman lebih dari satu dekade, Dr. Dandi menjelaskan bahwa penguatan SPMI harus dilakukan secara holistik. "SPMI bukan hanya soal administrasi, tetapi tentang bagaimana perguruan tinggi memastikan mutu pendidikan melalui pengelolaan yang konsisten dan terukur," jelasnya.
Lima Pilar Penguatan SPMI
ADVERTISEMENT
"Penguatan SPMI harus dilakukan secara berkesinambungan melalui pengelolaan organisasi, dokumen, pelaksanaan, evaluasi, hingga peningkatan mutu," ujar Dr. Dandi Darmadi, M.A.P., dalam seminar SEVIMA yang dihadiri ribuan rektor dan dosen dari seluruh Indonesia.
Dr. Dandi menguraikan lima pilar utama yang harus diperhatikan dalam penguatan SPMI:
Organisasi:
Dr. Dandi menekankan pentingnya organisasi yang solid untuk mendukung implementasi SPMI. "Organisasi mutu harus memiliki struktur yang jelas dengan fungsi yang melekat pada setiap bagian. Tanpa organisasi yang terstruktur, pelaksanaan SPMI tidak akan optimal," ujarnya.
Dokumen:
Dokumen SPMI, seperti kebijakan, manual, standar, dan prosedur, harus disiapkan dengan baik. "Ketersediaan, ketercukupan, ketermutakhiran, dan keteraksesan dokumen SPMI sangat penting untuk memastikan semua pihak memahami dan melaksanakan sistem mutu dengan benar," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Pelaksanaan:
Implementasi SPMI harus berjalan sesuai rencana dan berlandaskan pada dokumen yang telah disusun. "Pelaksanaan yang konsisten menjadi dasar dari pertanggungjawaban mutu di perguruan tinggi," kata Dr. Dandi.
Evaluasi:
Evaluasi merupakan langkah penting untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan SPMI telah mencapai tujuannya. "Evaluasi memungkinkan perguruan tinggi mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam sistem mutu, sehingga dapat dilakukan perbaikan yang relevan," paparnya.
Pengendalian dan Peningkatan:
Setelah evaluasi, langkah berikutnya adalah pengendalian dan peningkatan mutu. "Pengendalian memastikan perguruan tinggi tetap berada pada jalur yang benar, sedangkan peningkatan adalah upaya berkelanjutan untuk mencapai standar yang lebih tinggi," tegasnya.
Mengapa Penguatan SPMI Penting?
Dr. Dandi menjelaskan bahwa penguatan SPMI sangat penting karena relevansinya dengan instrumen akreditasi, baik dari BAN-PT maupun Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM). "Hampir semua aspek dalam akreditasi terkait dengan bagaimana perguruan tinggi menunjukkan konsistensi dalam melaksanakan SPMI. Dengan penguatan SPMI, perguruan tinggi tidak hanya dapat mempertahankan akreditasi tetapi juga meningkatkan reputasi akademiknya," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Peran Teknologi dalam Mendukung SPMI
Sebagai Training Manager SEVIMA, Dr. Dandi juga menyoroti pentingnya teknologi dalam mendukung pengelolaan SPMI. "SEVIMA Platform dirancang untuk membantu perguruan tinggi mengelola SPMI secara efisien, mulai dari penyimpanan dokumen hingga pelaporan evaluasi," ungkapnya.
Platform ini memungkinkan perguruan tinggi untuk mendokumentasikan seluruh proses SPMI dengan baik, memastikan keterhubungan antarbagian, dan memberikan akses yang mudah kepada semua pihak terkait. "Dengan teknologi, pengelolaan SPMI menjadi lebih terstruktur, transparan, dan efektif," tambahnya.
Ajakan untuk Bertransformasi
Sebagai penutup, Dr. Dandi mengajak seluruh perguruan tinggi untuk melihat SPMI sebagai alat strategis dalam mencapai kualitas pendidikan yang lebih baik. "Penguatan SPMI bukan hanya kewajiban tetapi kebutuhan untuk menghadapi tantangan di era pendidikan modern. SEVIMA siap mendukung perguruan tinggi Anda dalam mewujudkan sistem mutu yang tangguh," tutupnya.
ADVERTISEMENT
Komitmen SEVIMA untuk Pendidikan Tinggi Berkualitas
Seminar ini kembali menunjukkan komitmen SEVIMA dalam mendukung perguruan tinggi di Indonesia untuk menciptakan ekosistem pendidikan tinggi yang lebih baik. Dengan panduan dari pakar seperti Dr. Dandi Darmadi, perguruan tinggi dapat memahami pentingnya konsistensi dalam pengelolaan mutu.
Bagi perguruan tinggi yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang solusi teknologi SEVIMA untuk pengelolaan SPMI, informasi lebih lengkap dapat diperoleh dengan menghubungi kontak resmi SEVIMA. Dengan kolaborasi antara teknologi dan manajemen, transformasi pendidikan tinggi di Indonesia dapat diwujudkan dengan lebih baik dan berkelanjutan.