Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Dr. Dandi Darmadi: Formula ABCD, Pendekatan Efektif dalam Penjaminan Mutu Kampus
25 November 2024 16:12 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Seminar SEVIMA kembali menghadirkan diskusi strategis untuk mendukung peningkatan mutu perguruan tinggi di Indonesia. Dalam seminar ini, Dr. Dandi Darmadi, M.A.P., seorang pakar digitalisasi kampus dan pendidikan tinggi, menjelaskan keunggulan pendekatan ABCD dalam penjaminan mutu perguruan tinggi. Pendekatan ini telah diadopsi oleh banyak institusi pendidikan tinggi sebagai metode yang efektif untuk menyusun dan mengevaluasi standar mutu.
ADVERTISEMENT
Sebagai seorang profesional yang telah berkontribusi lebih dari satu dekade dalam dunia pendidikan tinggi, Dr. Dandi menekankan bahwa pendekatan ABCD dirancang untuk mempermudah navigasi perguruan tinggi dalam merancang standar mutu sekaligus mempermudah auditor dalam mengevaluasi pencapaiannya. "ABCD bukan hanya metode, tetapi alat navigasi yang memudahkan perguruan tinggi dan auditor untuk bekerja lebih efisien," ungkapnya.
Pendekatan ABCD: Efisiensi dalam Penyusunan Standar Mutu
"Pendekatan ABCD mempermudah perguruan tinggi dalam menyusun dan melacak standar mutu, sekaligus membantu auditor dalam mengevaluasi indikator pencapaian," ujar Dr. Dandi Darmadi, M.A.P., dalam seminar SEVIMA yang dihadiri ribuan rektor dan dosen se-Indonesia.
Menurut Dr. Dandi, salah satu alasan utama mengapa pendekatan ABCD begitu populer adalah kemudahan penggunaannya. "Dengan formula ABCD, perguruan tinggi dapat dengan mudah menyusun standar mutu yang sistematis dan terukur," katanya. Pendekatan ini juga memungkinkan perguruan tinggi untuk lebih fokus pada indikator pencapaian yang jelas.
ADVERTISEMENT
Ia menambahkan bahwa formula ini dirancang untuk memastikan semua elemen penting dalam penjaminan mutu tercakup. "ABCD memandu perguruan tinggi dalam menyusun standar mutu yang tidak hanya sesuai dengan regulasi, tetapi juga relevan dengan kebutuhan institusi," jelas Dr. Dandi.
Keunggulan Formula ABCD untuk Auditor
Selain membantu perguruan tinggi, pendekatan ABCD juga memberikan keuntungan besar bagi auditor yang bertugas mengevaluasi implementasi standar mutu. "Pendekatan ini mempermudah auditor untuk melacak indikator pencapaian yang telah ditetapkan oleh perguruan tinggi," ungkapnya.
Dr. Dandi menjelaskan bahwa formula ABCD memungkinkan auditor untuk dengan cepat mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan atau yang sudah sesuai dengan standar. "Dengan pendekatan ini, proses audit menjadi lebih efisien dan transparan," tambahnya.
Keuntungan Bagi Perguruan Tinggi
ADVERTISEMENT
Dr. Dandi menyoroti beberapa keuntungan yang dapat dirasakan oleh perguruan tinggi yang mengadopsi pendekatan ABCD. "Pertama, pendekatan ini membantu perguruan tinggi memastikan bahwa semua standar mutu terpenuhi dengan cara yang sistematis. Kedua, formula ini meningkatkan efisiensi dalam penyusunan dan pelacakan standar," paparnya.
Ia juga menyebutkan bahwa formula ini membantu perguruan tinggi dalam mengintegrasikan penjaminan mutu ke dalam manajemen institusi. "Pendekatan ABCD memungkinkan penjaminan mutu menjadi bagian integral dari operasional perguruan tinggi, bukan hanya tugas administratif," jelasnya.
Dukungan Teknologi dalam Implementasi ABCD
Sebagai Training Manager SEVIMA, Dr. Dandi juga membahas bagaimana teknologi dapat mendukung implementasi pendekatan ABCD. "Dengan SEVIMA Platform, perguruan tinggi dapat mengelola penjaminan mutu secara digital, termasuk menyusun standar mutu berdasarkan formula ABCD," katanya.
ADVERTISEMENT
Ia menjelaskan bahwa teknologi ini tidak hanya mempermudah penyusunan standar, tetapi juga memungkinkan pelacakan dan evaluasi yang lebih efisien. "Teknologi memungkinkan perguruan tinggi untuk memonitor kemajuan implementasi standar mutu secara real-time," tambahnya.
Ajakan untuk Mengadopsi Pendekatan ABCD
Sebagai penutup, Dr. Dandi mengajak perguruan tinggi untuk mengadopsi pendekatan ABCD dalam penjaminan mutu mereka. "ABCD adalah solusi yang efektif untuk memastikan perguruan tinggi memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan. Dengan pendekatan ini, perguruan tinggi dapat meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas mereka," tutupnya.
Komitmen SEVIMA dalam Penjaminan Mutu
Seminar ini mempertegas komitmen SEVIMA untuk mendukung perguruan tinggi di Indonesia dalam mencapai standar mutu pendidikan yang lebih tinggi. Dengan panduan dari pakar seperti Dr. Dandi Darmadi, perguruan tinggi diharapkan dapat memahami pentingnya pendekatan yang sistematis dan efisien dalam penjaminan mutu.
ADVERTISEMENT