Bahlil Hibahkan 2 Bus Listrik ke UGM, Diterima Ketua KAGAMA Ganjar

22 Agustus 2023 15:08 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menyerahkan hibah dua unit bus listrik kepada kepada Universitas Gadjah Mada (UGM), Selasa (22/8/2023). Foto: Dok. BKPM
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menyerahkan hibah dua unit bus listrik kepada kepada Universitas Gadjah Mada (UGM), Selasa (22/8/2023). Foto: Dok. BKPM
ADVERTISEMENT
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menyerahkan hibah dua unit bus listrik kepada kepada Universitas Gadjah Mada (UGM) hari ini, Selasa (22/8). Hal tersebut sebagai menuntaskan janji Bahlil kepada Rektor UGM satu tahun lalu.
ADVERTISEMENT
Adapun hibah tersebut diberikan langsung kepada Rektor UGM Ova Emilia dan Ketua Keluarga Alumni Gadjah Mada (KAGAMA) sekaligus Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
“Inilah perbedaan kalau politisi sama pengusaha, kalau politisi janji biasa, tidak tepati atau tepati insyaallah. Tapi kalau pengusaha biasanya, kalau janjinya tidak tepati, tidurnya tidak nyenyak,” cetus Bahlil melalui keterangan resmi, Selasa (22/8).
Bahlil juga menegaskan, pemberian bus listrik kepada UGM tersebut sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam pengembangan ekosistem mobil listrik, di mana pihaknya juga sedang menggencarkan investasi di sektor tersebut.
“Memang Kementerian Investasi lagi gencar-gencarnya untuk membangun investasi di mobil listrik dan baterai mobil listrik,” ungkapnya.
Rektor UGM Ova Emilia berterima kasih kepada Bahlil yang telah merealisasikan hibah bus listrik. Ia menyebutkan, hibah tersebut akan mendukung misi kampus untuk menurunkan emisi karbon.
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menyerahkan hibah dua unit bus listrik kepada kepada Universitas Gadjah Mada (UGM), Selasa (22/8/2023). Foto: Dok. BKPM
“Kita ingin mengupayakan adanya penurunan emisi karbon, khususnya di kampus. Sehingga kami akan membuat semacam perencanaan bahwa sikuler transportasi itu menggunakan mobil atau bus listrik,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
Menurut Ova, UGM seperti ruang konservasi dengan pohon-pohon paling tinggi di wilayah Yogyakarta, sehingga pihak rektorat ingin melindungi ekosistem ini. Selain itu, banyak fauna seperti burung-burung yang terjaga karena ada banyak tumbuhan.
Sesuai dengan komitmen pemerintah dalam menumbuhkan ekosistem mobil listrik yang ramah lingkungan, Bahlil telah dua kali melakukan pemberian hibah bus listrik. Sebelum UGM, Bahlil juga telah memberikan bus listrik kepada Universitas Indonesia (UI) pada bulan Maret lalu.