BNI Gelar RUPSLB Agendakan Perubahan Direksi

2 September 2020 10:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gedung kantor pusat Bank BNI di Jakarta. Foto: Antara
zoom-in-whitePerbesar
Gedung kantor pusat Bank BNI di Jakarta. Foto: Antara
ADVERTISEMENT
PT Bank Negara Indonesia Tbk (Persero) atau Bank BNI akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di kantor pusatnya, Pejompongan, Jakarta. Rapat akan dimulai pukul 14:00 WIB.
ADVERTISEMENT
Dalam surat yang disampaikan BNI ke Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), mata agenda dalam RUPS Luar Biasa ini adalah perubahan susunan pengurus perseroan. Itu artinya, akan ada perubahan kursi di posisi direksi dan komisaris.
"Mata acara: perubahan susunan pengurus perseroan," demikian dikutip kumparan dalam Surat BNI ke OJK, Rabu (2/9).
Masih dalam surat tersebut, dijelaskan bahwa mata acara ini dilaksanakan berdasarkan Butir IX.8 Surat Edaran OJK No. 39/SEOJK.03/2016 tentang Penilaian Kemampuan dan Kepatutan Bagi Calon Pemegang Saham Pengendali, Calon Anggota Direksi, dan Calon Anggota Dewan Komisaris Bank, Pasal 11 ayat (10) dan Pasal 14 ayat (12) Anggaran Dasar Perseroan dan Surat Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia selaku Pemegang Saham Seri A Dwiwarna No. SR-500/MBU/07/2020 tanggal 15 Juli 2020 perihal Persetujuan Agenda RUPSLB.
ADVERTISEMENT

Siapa Direksi BNI yang Dirombak?

Dalam catatan kumparan, BNI baru saja merombak posisi direksi dan komisaris melalui RUPS Tahunan pada 20 Februari 2020 atau 7 bulan lalu. Menteri BUMN Erick Thohir, bahkan mengganti posisi direktur utama dengan mengangkat Herry Sidharta menggantikan Achmad Baiquni.
Herry naik jabatan dari sebelumnya Wakil Dirut BNI. Posisi Wadirut pun diisi oleh Anggoro Eko Cahyo. Sayangnya, pada Juni lalu, BNI melaporkan ke BEI bahwa ada satu anggota direksi BNI yang tidak lulus penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) foto bersama dengan Agus Martowardojo usai diangkat sebagai Komisaris Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk (Persero) atau BNI. Foto: Dok. Dok Kementerian BUMN
"Berdasarkan Keputusan Dewan Komisioner OJK, terdapat 1 (satu) orang anggota Direksi Perseroan yang tidak mendapat persetujuan OJK," ujar Corporate Secretary BNI Meiliana, dalam surat ke BEI.
ADVERTISEMENT
Direksi yang tak lolos itu adalah Anggoro Eko Cahyono. Posisi Wadirut pun diisi sementara secara rangkap oleh Direktur Layanan dan Jaringan BNI, Adi Sulistyowati.
Selain posisi Wadirut kosong, tersiar kabar juga bahwa posisi Herry Sidharta sebagai Dirut BNI akan diganti oleh Royke Tumilaar. Royke saat ini menjabat sebagai Dirut PT Bank Mandiri Tbk (Persero).
"Hehehe, lihat saja nanti," kata Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga saat dikonfirmasi kumparan perihal tersebut, Rabu (2/9).
Selain isu pengisian Wadirut BNI dan pencopotan Herry Sidharta, ada skenario lain pada RUPSLB BNI siang ini yaitu kemungkinan rapat hanya akan menetapkan susunan direksi yang ada saat ini. Artinya posisi wadirut tetap dibiarkan kosong.
Berdasarkan sumber kumparan, skenario tersebut kemungkinan diambil dengan pertimbangan BNI baru merombak susunan direksi pada RUPS 20 Februari 2020 lalu, jadi formasi direksi saat ini relatif baru bekerja belum genap 7 bulan.
ADVERTISEMENT
“Betul hari ini RUPSLB, agendanya pergantian pengurus. Kepastiannya nunggu nanti ketok palu siapa yang diganti dan yang menggantikan,” kata satu sumber di internal BNI kepada kumparan.
Berikut Susunan Komisaris dan Direksi BNI pada perombakan di RUPS 20 Februari 2020:

Dewan Komisaris

1. Komisaris Utama/Independen: Agus Martowardojo
2. Komisaris Independen: Pradjoto
3. Komisaris: Askolani
4. Komisaris: Joni Swastanto
5. Komisaris: Ratih Nurdiati
6. Komisaris Independen: Asmawi Syam
7. Komisaris Independen: Imam Sugema
8. Komisaris Independen: Sigit Widyawan
9. Komisaris: Susyanto
10. Komisaris : Septian Hario Seto

Dewan Direksi

1. Direktur Utama: Herry Sidharta
2. Wakil Direktur Utama: -
3. Direktur Hubungan Kelembagaan: Sis Apik
4. Direktur Human Capital & Kepatuhan : Bob Tyasika Ananta
ADVERTISEMENT
5. Direktur Keuangan: Sigit Prastowo
6. Direktur Tresuri dan Internasional: Putrama Wahju Setyawan
7. Direktur Teknologi Informasi dan Operasi: YB Hariantono
8.Direktur Layanan & Jaringan : Adi sulistyowati
9. Direktur Bisnis Korporasi: Benny Yoslim
10. Direktur Manajemen Resiko: Osbal Saragi Rumahorbo
11. Direktur Bisnis Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) : Tambok Parulian Setyawati Simanjuntak
12. Direktur Konsumer : Corina Leyla Karnalies