Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Dipengaruhi Harga Bahan Pokok, Tren Inflasi Terus Menurun dari Maret 2023
1 Agustus 2023 13:07 WIB
·
waktu baca 3 menit
ADVERTISEMENT
Badan Pusat Statistik (BPS) mengatakan series atau tren inflasi tahunan pada Juli 2023 menunjukkan penurunan yang konsisten sejak Maret 2023. Hal ini disebabkan komponen harga bahan pokok yang terus melandai.
ADVERTISEMENT
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa, Pudji Ismartini mengatakan inflasi tahunan pada Juli 2023 sebesar 3,08 persen atau terjadi peningkatan indeks harga konsumen (IHK) dari 111,80 pada Juli 2022 menjadi 115,24 pada Juli 2023.
"Hal ini memperlihatkan inflasi tahunan konsisten mengalami penurunan semenjak Maret 2023," ujarnya di Kantor Pusat BPS, Selasa (1/8).
Berdasarkan kelompok pengeluarannya, kata dia, inflasi terbesar terjadi pada kelompok transportasi mencapai 9,58 persen dan memberikan andil sebesar 1,17 persen terhadap inflasi umum.
Penyumbang terbesar inflasi secara tahunan pada Juli 2023 yakni bensin dengan andil 0,83 persen, beras 0,38 persen, rokok kretek filter 0,21 persen, kontrak rumah 0,13 persen, dan angkutan dalam kota sebesar 0,09 persen.
"Inflasi tahunan pada Juli 2023 menurut komponen, dominan disumbang oleh komponen inti. Tiga komponen menunjukkan tren penurunan sejak Maret 2023, slope penurunan terdalam ada pada komponen harga bergejolak," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Pudji menuturkan, komponen inti mengalami inflasi tahunan sebesar 2,43 persen, dengan andil 1,57 persen. Komponen dominan yakni tarif kontrak rumah, sewa rumah, emas perhiasan, biaya akademi atau perguruan tinggi, upah asisten rumah tangga, dan biaya SD.
Sementara komponen harga yang diatur pemerintah terjadi inflasi tahunan sebesar 8,42 persen dengan andil 1,51 persen, dengan komoditas dominan setahun terakhir adalah bensin, rokok filter, angkutan kota, bahan bakar rumah tangga, rokok kretek putih, tarif angkutan antar kota, rokok kretek, dan solar
"Komponen harga bergejolak mengalami deflasi 0,03 persen, komoditas dominan memberikan andil deflasi pada setahun terakhir yaitu cabai merah, bawang merah, cabai rawit dan minyak goreng. Andil komponen harga bergejolak terhadap inflasi pada paruh pertama 2023 terlihat terus menurun," tutur Pudji.
ADVERTISEMENT
Biaya Sekolah dan Tarif Pesawat Kerek Inflasi Juli 2023
Adapun inflasi secara bulanan (mtm) pada Juli 2023 sebesar 0,21 persen. Komponen harga yang diatur pemerintah mengalami inflasi sebesar 0,44 persen memberikan andil 0,09 persen. Komponen ini kembali alami inflasi setelah deflasi pada Mei dan Juni 2023, dengan komponen dominan tarif angkutan udara dan rokok kretek filter.
Pudji melanjutkan, komponen harga bergejolak alami inflasi 0,17 persen dengan andil 0,03 persen. Inflasi ini lebih rendah dari kondisi Juni 2023 sebesar 0,44 persen. Komponen dominannya adalah daging ayam ras, cabai merah, bawang putih, telur ayam ras, dan kentang.
"Inflasi inti mengalami inflasi bulanan 0,13 persen, lebih tinggi dari Juni 2023 0,12 persen dan memberikan andil 0,09 persen. Tekanan ini lebih tinggi dari bulan sebelumnya. Komponen dominan adalah biaya sekolah SD, SMP, dan SMA," kata Pudji.
ADVERTISEMENT