Grab Masuk Bursa Saham AS Malam Ini, Melantai di Nasdaq

Perusahaan transportasi online Grab. Foto: Beawiharta/Reuters

Super app asal Asia Tenggara, Grab Holdings, resmi masuk bursa saham AS (Amerika Serikat) pada Kamis (2/12) malam WIB. Startup terkemuka yang juga beroperasi di Indonesia itu, akan menawarkan sahamnya di Nasdaq dengan kode Grab.

"Grab akan segera memasuki babak baru dalam sejarah bisnis kami dengan mewakili Asia Tenggara di panggung global, yaitu dengan melantainya Grab di bursa saham Nasdaq," demikian pernyataan resmi yang diterima kumparan, Kamis (2/12).

Grab di Indonesia pun mengundang media untuk menyaksikan momen bersejarah tersebut. "Seremoni pencatatan perdana ini merupakan momen ikonik dan kami telah bekerja sama dengan tim Nasdaq untuk dapat mengadakan seremoni ini di Asia Tenggara," lanjutnya.

New York Stock Exchange (NYSE) Foto: REUTERS/Lucas Jackson

Kabar bahwa Grab akan melantai di bursa saham AS sudah mencuat sejak awal 2021 ini. Mengikuti kabar pasar tersebut, Grab kemudian melakukan merger dengan Altimeter Growth Corp, sebuah special purpose acquisition company (SPAC).

Mengutip laman resmi Nasdaq, merger kedua entitas tersebut telah diselesaikan sebelum Grab masuk bursa saham AS. Aksi korporasi Grab dan Altimeter itu juga telah mendapat persetujuan dari pemegang saham kedua perusahaan.