Harga Kedelai Melejit, BPS Catat Inflasi Tempe dan Tahu Secara Nasional

4 Januari 2021 13:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Produsen Tempe di Sunter Jaya Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Produsen Tempe di Sunter Jaya Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan
ADVERTISEMENT
Harga kedelai sebagai bahan baku tempe dan tahu melejit sejak di penghujung tahun lalu. Berdasarkan catatan Pusat Koperasi Tempe dan Tahu Indonesia (Puskopti) DKI Jakarta, saat ini harga bahan baku kedelai Rp 9.500 per kilogram (kg), jauh dibanding pada harga normal Rp 7.500 per kg.
ADVERTISEMENT
Akibat kenaikan harga tersebut, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat adanya kenaikan harga atau inflasi pada dua kelompok makanan tersebut. Selama Desember 2020, tahu mengalami inflasi 0,06 persen dan tempe mengalami inflasi 0,05 persen.
"Untuk tahu ini mengalami inflasi sebesar 0,06 persen, sementara untuk tempe mengalami inflasi 0,05 persen," ujar Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto saat konferensi pers virtual, Senin (4/1).
Meski demikian, inflasi pada tempe dan tahu itu tak signifikan mendorong kenaikan inflasi umum di Desember 2020 yang sebesar 0,45 persen secara bulanan (mtm) dan 1,68 persen secara tahunan (yoy).
"Namun kedua komoditas tersebut memberikan andil yang sangat kecil terhadap inflasi nasional," jelasnya.
Pekerja melakukan proses pembuatan tahu dan tempe di Sentra Pembuatan Tahu dan Tempe Primkopti, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (13/9). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Sebelumnya, Ketua Puskopti DKI Jakarta Sutaryo mengatakan adanya lonjakan harga kedelai. Mereka pun lebih memilih mogok produksi tahu dan tempe sejak 1-3 Januari 2021.
ADVERTISEMENT
"Itu pasti terjadi (mogok produksi) sampai tanggal 3 (2021)," kata Sutaryo kepada kumparan, Kamis (31/12).
Sutaryo menjelaskan, kenaikan harga kedelai ini memang terjadi secara tiba-tiba. Ia juga mencatat Indonesia sebagai negara yang kebutuhan kedelainya 100 persen dipasok dari AS.
Ia berharap pemerintah akan mengambil langkah strategis untuk meredam kenaikan harga. Dia juga telah melayangkan sebuah surat kepada seluruh perajin tempe dan tahu supaya kompak melakukan mogok produksi.