KAI Logistik Tambah Kapasitas Angkut 25 Persen Antisipasi Lonjakan Nataru

Ilustrasi KAI Logistik. Foto: KAI Logistik

PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik) menambah kapasitas angkut 25 persen untuk mengatasi lonjakan pelayanan pengiriman barang selama periode Nataru 2023/2024.

Direktur Utama KAI Logistik TLN Ahmad Malik Syah, mengatakan sejak awal Desember tren pengiriman barang khususnya paket dan barang lainnya yang dilayani melalui KALOG Express terus memperlihatkan peningkatan dan akan diprediksi memasuki masa puncak pada libur Nataru 2023/2024.

“Selama masa liburan ini, KAI Logistik menambah kapasitas angkut sebesar 25 persen khususnya pada beberapa kereta yang berpotensi mengalami kenaikan permintaan pengiriman. Dengan demikian kapasitas angkut harian berbasis KA menjadi 10 ton per hari, kapasitas ini tidak termasuk dengan moda lain yang juga digunakan dalam perluasan jalur distribusi," kata Malik dalam rilis resmi, Minggu (24/12).

Selain menambah kapasitas pelayanan pengiriman barang, KAI Logistik juga telah melakukan penguatan konektivitas jaringan layanan sebagai upaya langkah strategis operasional distribusi.

Bila sebelumnya KAI Logistik hanya berfokus kepada layanan berbasis angkutan menggunakan moda KA, saat ini berbagai armada baik trucking maupun armada lainnya telah KAI Logistik gunakan untuk dapat mempercepat dan memperluas layanan pengiriman barang kepada pelanggan seiring perubahan izin usaha KAI Logistik menjadi Badan Usaha Angkutan Multimoda yang telah dikantongi sejak 2021.

KAI Logistik memprediksi masa puncak liburan Nataru tahun 2023/2024 akan mengalami peningkatan sebesar 15 sampai 20 persen dan menyumbang 60.000 ton terhadap kinerja operasional tahun 2023. Kinerja volume tahun ini juga meningkat 30 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2022.

Adapun selama masa liburan Nataru 2023/2024 ini, KALOG Express akan libur beroperasi pada 24, 25, 26 dan 31 Desember 2023 serta 1 Januari 2024.

"Guna menghindari adanya penumpukan pengiriman, kami mengimbau kepada pelanggan agar dapat mengelola pengirimannya dalam waktu yang cukup," jelas Malik.