Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri) membukukan laba bersih di kuartal III 2019 senilai Rp 20,3 triliun, naik 11,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 18,1 triliun.
ADVERTISEMENT
Direktur Bisnis dan Jaringan Bank Mandiri, Sulaiman Hery Gunardi, mengatakan kenaikan laba bersih tersebut didapat dari pendapatan bunga bersih yang naik 8,9 persen menjadi Rp 43,9 triliun, dari periode yang sama tahun lalu senilai Rp 40,3 triliun.
"Kuartal III Bank Mandiri bisa mencatatkan kinerja yang baik di tengah kondisi yang penuh tantangan. Laba bersih berhasil tumbuh 11,9 persen year on year. Rapor yang bagus buat Mandiri ," ujar Hery di Plaza Mandiri, Jakarta, Senin (28/10).
Selain itu, pertumbuhan laba bersih terbentuk seiring dengan kinerja penyaluran kredit yang juga meningkat pada periode tersebut.
Hingga September 2019, penyaluran kredit rata-rata Bank Mandiri naik 11,53 persen menjadi Rp 806,8 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 723,4 triliun.
Sementara kredit macet atau non performing loan (NPL) Gross turun menjadi 2,53 persen di kuartal III 2019.
ADVERTISEMENT
Adapun margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) turun 8 basis poin menjadi 5,58 persen dari sebelumnya 5,66 persen.
Per September 2019, aset Bank Mandiri mencapai Rp 1.275,67 triliun, naik dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1.173,65 triliun.
Sedangkan rata-rata Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Mandiri mencapai Rp 832 triliun, naik 6,13 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 784 triliun.