Pengajuan Kredit Mobil ke ACC Naik hingga 102 Persen, Dampak Insentif Pajak?

29 Maret 2021 17:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Restrukturisasi kredit nasabah Astra Financial. Foto: Dok. Astra Financial
zoom-in-whitePerbesar
Restrukturisasi kredit nasabah Astra Financial. Foto: Dok. Astra Financial
ADVERTISEMENT
Perusahaan pembiayaan yang pertama dimiliki Astra International, Astra Credit Companies (ACC), mencatatkan kenaikan pengajuan kredit mobil serta fasilitas pendanaan lain hingga 102 persen. Kenaikan itu tercatat di bulan Maret, seiring pemerintah memberikan insentif pajak bagi sektor otomotif.
ADVERTISEMENT
Bersamaan dengan terbitnya insentif perpajakan berupa pembebasan PPnBM untuk jenis mobil tertentu mulai Maret 2021, ACC juga meluncurkan layanan digital melalui ACC ONE Web di www.acc.co.id sejak 10 Maret 2021. Selain mencatatkan kenaikan pengajuan kredit hingga 102 persen, kunjungan ke ACC ONE juga melonjak 65 persen.
Direktur Information Technology and Business Development ACC, Mohammad Farauk, menanggapi kenaikan tersebut sebagai dampak positif digitalisasi ACC dalam meningkatkan pengalaman pelanggan.
“Bagi kami keberadaan ACC ONE bertujuan untuk meningkatkan pelayanan yang terbaik buat pelanggan. Kami senang semakin tinggi penerimaan pasar terhadap ACC ONE lewat beberapa indikator yang ada,” katanya melalui keterangan resmi, Senin (29/3).
Dia menambahkan, kenaikan pengajuan kredit itu mencakup pembiayaan mobil baru, mobil bekas, serta fasilitas dana hingga layanan pelanggan lainnya. Data di atas, menurutnya merupakan akumulasi data tanggal 10-26 Maret 2021 dibandingkan bulan lalu di periode yang sama.
Astra Financial meraih peningkatan pengajuan pembiayaan melalui aplikasi digital. Foto: Astra Financial
Farauk memaparkan, pengajuan kredit mobil baru dan bekas di ACC ONE didominasi lebih dari 80 persen untuk segmen entry, diikuti dengan Low MPV dan SUV. Selain itu, kredit multiguna pasca-peluncuran ACC ONE Web juga mengalami kenaikan lebih dari 100 persen.
ADVERTISEMENT
Peningkatan pengajuan kredit tersebut, sekaligus menandakan bahwa masyarakat semakin nyaman dan terbiasa mengajukan pembiayaan mobil maupun dana secara digital.
“Kami menyambut baik shifting behaviour dari masyarakat yang semakin akrab bertransaksi via digital. Dengan seamless process yang dirancang ACC ini, kami berharap pelanggan akan lebih nyaman bertransaksi dengan ACC,” imbuh Farauk.
Seperti diketahui, pemerintah juga mendorong pembelian produk otomotif khususnya mobil jenis tertentu, dengan memberikan insentif pajak PPnBM. Untuk pembelian mobil pada Maret-Mei 2021, diskon PPnBM diberikan sebesar 100 persen.
Sedangkan untuk periode Juni-Agustus 2021, diskon PPnBM sebesar 50 persen; Sedangkan periode September-November 2021, diskon pajak PPnBM 25 persen. Langkah ini diharapkan menggairahkan industri otomotif yang memiliki multiplier effect cukup besar.
ADVERTISEMENT