Sri Mulyani Beri Ucapan ke Wamenkeu Baru Keponakan Prabowo: Selamat Bergabung

18 Juli 2024 15:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Keuangan Sri Mulyani (tengah) berfoto bersama Wakil Menteri Keuangan II Thomas Djiwandono (kiri) usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Kamis (18/7/2024).  Foto: Instagram/@srimulyani
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Keuangan Sri Mulyani (tengah) berfoto bersama Wakil Menteri Keuangan II Thomas Djiwandono (kiri) usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Kamis (18/7/2024). Foto: Instagram/@srimulyani
ADVERTISEMENT
Menteri Keuangan Sri Mulyani buka suara usai pelantikan Thomas Djiwandono sebagai Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) II. Thomas merupakan Bendahara Umum Partai Gerindra yang juga keponakan presiden terpilih, Prabowo Subianto.
ADVERTISEMENT
"Mengucapkan selamat atas pelantikan Thomas Djiwandono sebagai Wakil Menteri Keuangan. Congratulation Mas Tommy…!," kata Sri Mulyani dalam laman Instagram pribadinya, Kamis (18/7).
Ia juga menyambut Thomas sebagai Wamenkeu dan berharap bersama-sama bisa mengelola keuangan negara. "Selamat datang dan selamat bergabung di Kementerian Keuangan Republik Indonesia," kata Menkeu.
"Siap untuk bekerja bersama mengelola Keuangan Negara untuk Indonesia Maju Adil dan Sejahtera," pungkasnya.
Mengutip laman resmi Gerindra, Thomas M. Djiwandono, biasa dipanggil Tommy, lahir di Jakarta, 7 Mei 1972. Tommy adalah anak pertama dari pasangan Soedradjad Djiwandono dan Biantiningsih Miderawati.
Ayahnya adalah mantan Gubernur Bank Indonesia yang kini mengajar di Nanyang Technological University, Singapura. Sedangkan ibunya Bianti adalah kakak kandung Prabowo Subianto pendiri Partai Gerindra.Thomas juga merupakan cicit R.M Margono Djojohadikusumo, pendiri Bank BNI 46. Thomas sudah menikah dan dikaruniai tiga orang anak.
ADVERTISEMENT
Kariernya dimulai sebagai wartawan magang di Majalah Tempo pada tahun 1993 dan pada tahun 1994 di Indonesia Business Weekly. Selain itu, Tommy pun pernah berkerja sebagai analisis keuangan di Whetlock NatWest Securities, Hong Kong.