Sri Mulyani, Kembali dan Bertahan di Kabinet Jokowi

23 Oktober 2019 9:15 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sri Mulyani Indrawati tiba di kompleks istana. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sri Mulyani Indrawati tiba di kompleks istana. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
ADVERTISEMENT
I'll be back. Ucapan itu dilontarkan Sri Mulyani saat memutuskan mundur dari jabatan menteri keuangan pada 2010 di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
ADVERTISEMENT
'Badai' politik kasus Bailout Bank Century membuatnya memilih hijrah menjadi Direktur Pelaksana Bank Dunia di Washington DC, Amerika Serikat.
Enam tahun kemudian, Sri Mulyani pulang kampung. Presiden Joko Widodo memilihnya menjadi Menteri Keuangan pada 2016. Dia menggantikan Bambang Brodjonegoro yang digeser menjadi Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Bappenas.
Sri Mulyani merupakan sosok ekonom senior. Pengalamannya di bidang ekonomi tak diragukan lagi. Dia pernah menempati pos-pos penting di kabinet.
Infografik Menteri Keuangan Sri Mulyani. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Pernah menjadi Kepala Bappenas di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Kemudian dua kali menjadi Menteri Keuangan di Kabinet Indonesia Bersatu.
Pada periode kedua pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin, Sri Mulyani kembali dipercaya menempati kursi menteri. Lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dan Gelar Ph.D dari of Economics di University of Illinois Urbana Champaign, Amerika Serikat, ini dipilih menjadi Menteri Keuangan.
ADVERTISEMENT
Wajar saja Jokowi mempertahankan Sri Mulyani. Wanita kelahiran Bandar Lampung, 26 Agustus 1962, ini dinilai berhasil menjaga stabilitas ekonomi di tengah kondisi ekonomi.
Sri Mulyani saat tiba di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (22/10/2019). Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Sri Mulyani dinilai mampu menjaga pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap berada di kisaran 5 persen, di tengah gejolak ekonomi dunia akibat perang dagang AS-China dan 'hantu' resesi.
Tak hanya itu, kinerja Sri Mulyani juga diakui dunia. Dia dinobatkan sebagai menteri terbaik dunia pada kegiatan World Government Summit di Dubai 11 Februari 2018.
Pada tahun 2019, Sri Mulyani kembali dinobatkan sebagai menteri keuangan terbaik di Asia Pasifik tahun 2019 versi majalah keuangan FinanceAsia.
Penghargaan dari FinanceAsia ini diperoleh tiga tahun berturut-turut setelah sebelumnya diperoleh pada tahun 2017 dan 2018. Pada Agustus 2019, dia dipilih sebagai Ketua Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia periode 2019-2023.
ADVERTISEMENT