Viral Dugaan Calo di Penyeberangan Karimunjawa, Ganjar Pranowo Turun Tangan

23 Agustus 2023 10:58 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mendampingi Menko PMK Muhadjir Effendy melepas KM Kelimutu yang berlayar ke Karimunjawa, Jumat (30/12). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mendampingi Menko PMK Muhadjir Effendy melepas KM Kelimutu yang berlayar ke Karimunjawa, Jumat (30/12). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Viral dugaan percaloan tiket di jalur penyeberangan ke Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Masalah ini pun mendapat perhatian Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, setelah sejumlah akun menautkan isu ini kepadanya.
ADVERTISEMENT
Isu percaloan tiket penyeberangan ramai, setelah sebuah video menayangkan protes calon penumpang yang tak kunjung mendapat tiket. Padahal yang bersangkutan merasa sudah menunggu dan mengantre berjam-jam.
"Enggak bisa Bapak menyuruh kami pulang begitu saja. Karena ini sudah jauh-jauh datang ke sini. Ada urusannya juga dengan hotel yang sudah dibooking. Sengaja cuti buat liburan masak disuruh pulang lagi," tutur seorang perempuan dengan tensi tinggi terhadap petugas penyeberangan, dipantau kumparan Rabu (23/8).
Sejumlah penumpang yang sama-sama antre pun meminta sistem pembelian tiket dilakukan secara online, supaya lebih memudahkan dan mencegah percaloan.
Merespons ramainya kabar viral tersebut, Ganjar Pranowo mengatakan bahwa Pemkab Jepara sudah melakukan audiensi dengan Paguyuban Biro Wisata Karimunjawa (PBWK).
ADVERTISEMENT
"Hasil audiensi, Pemkab Jepara bersurat ke PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) yang selama ini melayani penyeberangan ke Karimunjawa untuk berinovasi dengan sistem digital tiket online," kata Ganjar.
Terkait kasus antrean penumpang yang protes karena tak kunjung mendapatkan tiket penyeberangan, Ganjar menilai karena memang di masa ramai pengunjung (highseason), terjadi lonjakan penumpang penyeberangan ke Karimunjawa.
Sejumlah wisatawan yang terjebak menunggu kedatangan KM Kelimutu di Pelabuhan Legon Bajak, Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, Selasa (27/12/2022). Foto: Sriantok/Antara Foto
"Memang di masa highseason terjadi lonjakan penumpang, maka terjadi antrean. Pemkab Jepara juga meminta kuota 25 persen untuk warga lokal Karimunjawa," ujar Ganjar.
Dia menyebut, penjualan sistem tiket online sedang dikaji dan menunggu keputusan PT ASDP pusat.
Sementara itu ASDP Indonesia Ferry Cabang Surabaya yang membawahi penyeberangan ke Karimunjawa, membantah ada praktik percaloan di sana. General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Surabaya, Eva Mardiany, menyebut petugas sudah bekerja sesuai prosedur.
ADVERTISEMENT
''Jika ada pihak lain yang memang merasa ada bukti percaloan tiket, silakan dilaporkan kepada yang berwajib,'' ujarnya.