Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.91.0
Yakin Krakatau Steel Tak Bangkrut, Eks Komisaris Ajak Erick Thohir Taruhan Rp 1M
6 Desember 2021 14:52 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Mantan Komisari s PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS), Roy E. Maningkas, yakin BUMN industri baja itu tak akan bangkrut di Desember ini. Hal itu merespons pernyataan Erick Thohir , yang menyebut Krakatau Steel bisa default pada Desember 2021 ini.
ADVERTISEMENT
Hal itu diungkapkan Menteri BUMN Erick Thohir, terkait upaya restrukturisasi keuangan Krakatau Steel, termasuk atas dampak proyek blast furnace yang mangkrak.
"Ada tiga langkah (restrukturisasi), dan problemnya langkah ketiga ini macet. Kalau ketiga sudah gagal, kedua gagal, yang pertama gagal, Desember ini bisa default," ujar Erick Thohir dalam Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR RI, Kamis (2/12).
"Proyek blast furnace investasinya USD 850 juta di 2008 dan ternyata hari ini mangkrak. Dan barang ini enggak bisa diapa-apain," lanjutnya.
Default atau gagal bayar, memang bisa saja berakhir dengan kebangkrutan. Misalnya jika kreditur melakukan gugatan PKPU (Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang), namun proposal restrukturisasi Krakatau Steel tak disepakati.
ADVERTISEMENT
Selain itu, bangkrut bisa terjadi, jika kreditur mengajukan gugatan kepailitan dan dikabulkan hakim. Tapi Roy Maningkas yakin, Krakatau Steel tak akan bangkrut setidaknya hingga 31 Desember 2021 ini.
"Saya menantang menteri BUMN untuk bertaruh Rp 1 miliar. Jika Krakatau Steel (KS) bangkrut bulan ini, saya akan bayar Pak Menteri Erick Thohir . Sebaliknya jika KS tetap bertahan tanpa melakukan yang diminta pak menteri, uang Rp 1 miliar itu akan saya sumbangkan ke kaum Dhuafa," kata Roy yang saat ini menjabat Komisaris PT Krakatau Steel Infrastruktur (KSI), Senin (6/12).
Roy Maningkas yang juga pendiri Bara JP (Barisan Relawan Jalan Perubahan) atau komunitas relawan pendukung pencapresan Jokowi, menilai manajemen KS sudah melakukan berbagai upaya penyehatan perusahaan. Dan upaya itu, menurutnya saat ini sudah mulai membuahkan hasil.
ADVERTISEMENT
"Saya pernah menjadi komisaris di KS dan sekarang di subholding KSI. Saya percaya dan yakin, KS tidak seburuk yang disampaikan oleh menteri BUMN," katanya.
Roy E. Maningkas memang diangkat menjadi Komisaris Krakatau Steel pada 2016. Tapi pada 2019 dia mengundurkan diri, karena tidak setuju dengan proyek blast furnace yang merugikan KS. Apalagi tanur pada pabrik blast furnace, pada Desember 2018 hanya dihidupkan untuk dua bulan.