Cara Unik Klub Divisi Tiga Jerman untuk Menggoda Ronaldo

20 Juni 2017 1:16 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mau bir gratis seumur hidup, Ronnie? (Foto: Reuters/John Sibley)
zoom-in-whitePerbesar
Mau bir gratis seumur hidup, Ronnie? (Foto: Reuters/John Sibley)
ADVERTISEMENT
Klub mana yang tak menginginkan Cristiano Ronaldo? Hampir pasti, seluruh klub di muka bumi pasti berniat untuk melihat Ronaldo memakai seragam kebanggaan mereka. Tim mana yang akan sok-sokan menolak peraih empat kali Ballon d'Or yang seakan tak pernah bisa untuk berhenti mencetak gol? Jika ada, itu pun pasti bisa dihitung dengan jari.
ADVERTISEMENT
Sporting Lisbon, Manchester United, dan Real Madrid telah merasakan buah dari kehadiran Ronaldo dalam skuat mereka. Terlebih, dirinya tak hanya mendatangkan keuntungan secara teknis, tapi juga bakal mendongkrak pendapatan klub melalui daya tariknya.
Telah diketahui sebelumnya jika rumor tentang kepindahan Ronaldo sedang berhembus kencang. Hal itu diakibatkan oleh ketidakpuasannya terhadap pajak yang berlaku di Spanyol. Tak ayal, Manchester United, Paris Saint Germain, dan Bayern Muenchen kemudian berlomba-lomba untuk meraih tanda tangannya. Menariknya, tak hanya klub-klub raksasa kaya raya yang memiliki niatan tersebut. Klub-klub semenjana juga kepincut merekrutnya, tak terkecuali Fortuna Koeln.
ADVERTISEMENT
Tentu sebagai kesebelasan divisi ketiga Jerman, Fortuna Koeln tak memiliki dana melimpah seperti klub-klub besar lainnya. Kalaupun punya, CR7 juga akan berpikir dua kali untuk bermain di level yang jauh dari kata elite. Alih-alih berlaga di Bundesliga, pencapaian terbaik mereka adalah saat sukses menembus Bundesliga 2. Itu pun telah terjadi 18 tahun silam. Satu-satunya yang bisa dibanggakan mungkin hanya keberhasilan mereka meraih posisi runner-up DFB Pokal edisi 1982/1983.
Untuk mengakalinya, Fortuna Koeln menggunakan cara unik demi menarik minat Ronaldo agar merapat Suedstadion, markas mereka. Dalam akun resmi Twitter klub, Fortuna Koeln menyatakan bahwa mereka tak memiliki uang, akan tetapi mereka akan memberikan Kolsch seumur hidup.
ADVERTISEMENT
Kolsch sendiri merupakan bir yang berasal dari Cologne, kota asal Fortuna Koeln. Tentu saja, minuman tersebut tak akan ditemukan Ronaldo di Manchester, Paris, Madrid dan bahkan di negerinya. Kalau pun ada, belum tentu rasanya seotentik di Cologne.
Gamblangnya, hal itu sama saja dengan mengiming-imingi kerak telor untuk tampil di Persija, menawarkan pempek supaya berseragam Sriwijaya FC, atau memberikan ayam betutu agar bergabung bersama Bali United. Jadi, tinggal tunggu saja keputusan Ronaldo, apakah dia akan memilih bermain di klub besar untuk menambah koleksi gelarnya atau akan menghabiskan hidupnya dengan menenggak bir secara cuma-cuma.