Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Mino Raiola adalah dalang di balik kekisruhan negosiasi kontrak antara Gianluigi Donnarumma dengan AC Milan pada musim panas 2017 lalu. Begitulah cerita versi Massimiliano Mirabelli yang menjabat sebagai direktur olahraga ketika itu.
ADVERTISEMENT
Sempat diumumkan oleh Donnarumma bahwa dirinya tidak akan membarui masa bakti dengan I Rossoneri saat jendela transfer segera dibuka. Hal ini menimbulkan kekhawatiran bagi Milan. Karena kontrak Donnarumma tersisa satu tahun dan Milan bisa kehilangan sang kiper secara gratis di tahun berikutnya.
Begitu besar dampaknya terhadap citra Donnarumma. Suporter Milan menganggap bahwa pemain berpostur 196 sentimeter itu mata duitan dan sempat menebar uang dolar Amerika Serikat saat Donnarumma membela Timnas Italia.
Dua tahun setelah ribut-ribut itu, Mirabelli mengungkap kronologi perkara. Keputusan ternyata bukan merupakan inisiatif Donnarumma, melainkan intervensi Raiola selaku agennya.
"Pada hari terakhir negosiasi, kami bertemu keluarga dan agen Donnarumma. Raiola bangkit dan berkata, 'Jangan menandatanganinya. Ayo kita pergi'," tutur Mirabelli kepada Libero.
ADVERTISEMENT
Provokasi Raiola ditengarai karena faktor ekonomi. Dengan kepindahan Donnarumma ke klub raksasa macam Real Madrid, dia bisa meraup komisi transfer.
Itulah yang dilakukan Raiola terhadap klien lainnya, Paul Pogba. Menurut data Football Leaks, uang 27 euro masuk ke rekeningnya setelah memuluskan transfer Pogba ke Manchester United pada musim panas 2016.
Beda cerita dengan kasus Donnarumma. Ujung-ujungnya misi Raiola tak terpenuhi. Pada 11 Juli 2017, Donnarumma akhirnya bersedia meneken kontrak baru berdurasi empat tahun bersama I Rossoneri.
"Begitu Raiola pergi, Donnarumma membubuhkan tanda tangan. Saya telah mengalahkan Raiola dan pembaruan kontrak itu adalah pukulan jitu kepadanya. Kami sama sekali tak membayarkan komisi untuk Raiola," ucap Mirabelli.
ADVERTISEMENT
"Setiap orang juga bertanya-tanya alasan Donnarumma mengunggah sesuatu di media sosial, kemudian menghapusnya. Sederhana saja. Yang menulis adalah Raiola, sedangkan saya menghapus," ujarnya.
Setelah pembangkangan tersebut, Donnarumma tak lantas memutus hubungan dengan Raiola. Keduanya masih terlibat kerja sama sampai sekarang. Kelak apabila performa kiper 20 tahun tersebut menanjak dan ada klub yang berhasrat meminangnya, bukan mustahil Raiola kembali mengintervensi keputusan kliennya demi fulus.