Kisah di Balik Selebrasi Jack Grealish saat Bantu Inggris Benamkan Iran

Ekspresi pemain Inggris Jack Grealish usai pertandingan melawan Jerman pada pertandingan babak 16 besar Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Inggris. Foto: Catherine Ivill/Reuters

Winger Timnas Inggris, Jack Grealish, berhasil mencetak gol dan membantu The Three Lions mengalahkan Iran dengan skor 6-2 di matchday pertama Grup B Piala Dunia 2022. Grealish mencatat skor pada menit ke-90 usai mendapat umpan dari Callum Wilson.

Selepas mencetak gol, Grealish lalu melakukan selebrasi unik. Tak hanya unik, ternyata di balik selebrasi itu juga ada kisah tersendiri bagi Grealish yang ingin menepati janji kepada seseorang yang spesial yakni Finlay.

Finlay adalah sosok yang spesial bagi Grealish. Bocah 11 tahun penderita cerebral palsy atau lumpuh otak itu telah menggemari Grealish dan Man City sejak lama.

Pada 9 November lalu, keduanya bertemu berkat surat yang dikirimkan Finlay. Grealish dan fan istimewanya itu pun secara emosional mengobrol, kemudian bintang The Citizens berjanji akan melakukan selebrasi khusus untuk Finlay andai mencetak gol berikutnya.

Janji ini langsung ditepati Grealish kala melakukan selebrasi untuk gol perdananya di Piala Dunia 2022. Pemain 27 tahun itu telah menepati janji di momen paling bersejarah dalam hidupnya saat dirinya mencetak gol pertama bersama Timnas Inggris.

Grealish mengaku kian dekat dengan Finlay sejak pertemuan itu. Eks Aston Villa ini bahkan telah menganggap Finlay seperti adik kandungnya sendiri.

“Kami sangat dekat. Dia lahir prematur tiga bulan dan mereka bilang dia tidak akan bisa bicara, berjalan. Dan di sinilah kita hari ini, dan dia bisa melakukan segalanya,” ucap Grealish.

Kini Grealish sudah memiliki 24 caps bersama Timnas Inggris. Penggawa Man City itu pertama kali dipercaya membela negaranya sejak 8 September 2020 silam. Kala itu, Grealish tampil 14 menit saat Inggris imbang 0-0 lawan Denmark di UEFA Nations League.