Masih Ada Tempat untuk Rooney (Untuk Saat Ini)

Rooney mungkin main di final Piala Liga. (Foto: Andrew Yates/Reuters)

Apakah Wayne Rooney bakal diturunkan di final Piala Liga Inggris? Merujuk pada komentar Jose Mourinho, jawabannya: ya.

Rooney, di usianya yang sudah menginjak 31 tahun —cukup tua, tapi belum bisa disebut masuk senjakala karier—, mulai kehilangan tempat di starting XI Manchester United. Dengan Mourinho sudah menemukan komposisi yang cocok, dan pemain-pemain yang pas, Rooney lebih sering menemukan dirinya duduk di bangku cadangan.

Tidak adanya tempat untuk Rooney di starting XI terbilang ironis, mengingat statusnya sebagai kapten dan pemilik rekor gol terbanyak sepanjang sejarah klub. Namun, melihat buruknya first touch dan jumlah gol Rooney dalam beberapa musim terakhir, pencadangan dirinya menjadi sesuatu yang (terlihat) wajar.

(Baca Juga: Apa Lagi yang Tersisa Buat Rooney?)

Di tengah kegalauan atas hilangnya tempat di starting XI, muncul kabar bahwa klub asal China, Tianjin Quanjian, meminatinya. Tianjin juga disebut bersedia menjadikan suami Colleen McLoughlin itu sebagai pemain dengan bayaran termahal di dunia. Ini, tentu saja, bukan kabar yang mengejutkan kalau melihat klub-klub China sedang getol “buang-buang duit”.

Satu-satunya cara agar Rooney kembali ke starting XI kini adalah menanti salah satu pemain utama di dalamnya cedera. Dan datanglah “berkah” tersebut untuk Rooney. Pada pertandingan melawan Saint-Etienne di leg II babak 32 besar Liga Europa, Henrikh Mkhitaryan, digantikan di menit ke-25 karena cedera hamstring.

Musim ini, Mourinho biasa bermain dengan dua formasi: 4-2-3-1 dan 4-3-3. Pada kedua formasi tersebut, Mkhitaryan memegang peranan penting. Di formasi 4-2-3-1, ia bisa bermain sebagai “nomor 10” atau gelandang serang sebelah kanan. Sementara di 4-3-3, ia biasa bermain sebagai penyerang sayap sebelah kanan.

Mkhitaryan tampil apik dalam 16 pertandingan terakhir. Gelandang asal Armenia tersebut mencetak 6 gol dan menyumbang 5 assist. Ketidakhadirannya merupakan pukulan tersendiri buat “Setan Merah”. Di sinilah Rooney harus bisa mengisi kekosongan tersebut.

“Tanpa Mkhitaryan, jika kami ingin bermain dengan ‘nomor 10’, kami harus memainkan Wayne. Itu memang posisinya,” ujar Mourinho seperti dilansir Soccerway.

Dalam catatan Whoscored, musim ini Rooney sudah bermain di lima posisi: sebagai “nomor 10”, striker, penyerang sayap sebelah kiri, gelandang serang sebelah kiri, dan gelandang tengah. Di antara kelima posisi itu, ia lebih sering dimainkan sebagai “nomor 10”.

Total, ada 7 pertandingan di mana Rooney bermain sebagai “nomor 10”. Dalam 7 pertandingan tersebut, catatannya pun tidak buruk; ia sukses mencetak 2 gol dan menyumbang 3 assist. Posisi terbaik lainnya untuk dia adalah penyerang sayap sebelah kiri, di mana ia menyumbang 2 assist dalam 1 penampilan ketika bermain di posisi itu.

Rooney, mencari tempatnya kembali di starting XI. (Foto: Stu Forster/Getty Images)

Meski begitu, masih ada kans juga Rooney tak dimainkan atau dimasukkan sebagai pemain pengganti. Sejauh ini, Mourinho menyebutnya sebagai “sebuah opsi” untuk pertandingan final Piala Liga Inggris melawan Southampton, Minggu (26/2/2017) malam WIB.

Untuk saat ini, tempat untuk Rooney memang masih ada. Namun, jika semuanya berubah pada musim panas nanti, ingatlah bahwa ada klub nun jauh di China sana yang bersedia menampungnya.

Jika tidak ingin pindah jauh-jauh, ingatlah ini juga: Everton belakangan dikabarkan bersedia menerimanya kembali.