Mengenang Lagi saat Spanyol Diwakili 5 Tim di Liga Champions

11 Mei 2021 13:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertandingan La Liga antara FC Barcelona vs Real Madrid  di Stadion Camp Nou, Barcelona , Spanyol, Sabtu (24/10). Foto: Albert Gea/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pertandingan La Liga antara FC Barcelona vs Real Madrid di Stadion Camp Nou, Barcelona , Spanyol, Sabtu (24/10). Foto: Albert Gea/REUTERS
ADVERTISEMENT
Spanyol berpotensi mengirim lima wakil ke perhelatan Liga Champions 2021/22. Namun, ada syarat yang mesti direalisasikan supaya hal tersebut dapat diwujudkan.
ADVERTISEMENT
Sebagai informasi, tim-tim yang bakal finis 4 besar di klasemen akhir Liga Spanyol 2020/21, meski musim belum tuntas, sudah dipastikan: Atletico Madrid, Real Madrid, Barcelona, Sevilla. Hanya tinggal ditentukan siapa juaranya saja dari 4 tim itu.
Jadi, merekalah yang akan mewakili Spanyol di Liga Champions musim depan. Akan tetapi, 'Negeri Matador' sejatinya bisa mengirim satu wakil lagi, yakni Villarreal.
Jika mampu menjuarai Liga Europa musim ini, Villarreal berhak masuk ke Liga Champions tanpa mengorbankan klub yang finis di urutan keempat. Dengan begitu, Spanyol dapat memiliki 5 wakil.
Pertandingan Villarreal melawan GNK Dinamo Zagreb di leg kedua perempat final Liga Europa di Estadio de la Ceramica, Villarreal, Spanyol. Foto: Pablo Morano/REUTERS
Apakah situasi terdapat 5 tim Liga Spanyol di Liga Champions pernah kejadian sebelumnya? Pernah. Silakan disimak sejarahnya berikut ini.

1) Liga Champions 2015/16

Dalam situs web resmi La Liga, diterangkan bahwa pernah terjadi untuk pertama kalinya sejak Liga Champions berdiri, Liga Spanyol memiliki lima tim di antara 32 peserta. Itu terjadi pada musim 2015/16.
ADVERTISEMENT
Para wakil Spanyol itu adalah Barcelona, Real Madrid, Atletico Madrid, Valencia, dan Sevilla. Empat tim yang disebut pertama berkesmpatan main di Liga Champions karena finis empat besar. Status Blaugrana juga adalah juara bertahan.
Barcelona saat menjadi juara Liga Champions 2014/15. Foto: AFP/Olivier Morin
Akan tetapi, hanya Valencia yang saat itu harus memulai dari babak playoff terlebih dahulu. Sebab, aturannya kala itu hanya tim tiga besar klasemen akhir Liga Spanyol musim sebelumnya yang berhak otomatis lolos ke fase grup dan juga Sevilla selaku juara Liga Europa.
Singkat cerita, Valencia masuk fase grup Liga Champions usai menyingkirkan AS Monaco. Namun kemudian, Los Ches gagal ke 16 besar karena hanya finis ketiga di Grup H, di bawah Gent (Belgia) dan Zenit St Petersburg (Rusia).
ADVERTISEMENT
Nasib serupa juga menimpa Sevilla di Grup D, finis di bawah Juventus (Italia) dan Man City (Inggris). Kontras, tiga tim lainnya menjadi juara grup, bahkan melaju hingga perempat final. Atletico lalu menyingkirkan Barcelona dalam perjalanan menuju final.
Sementara itu, Real Madrid yang juga tampil oke berhasil mewujudkan Derbi Madrileno di final Liga Champions. Los Blancos menjadi juara setelah menang adu penalti.
Pepe mengangkat trofi Liga Champions. Foto: AP Photo/Manu Fernandez

2) Liga Champions 2016/17

Semusim berselang, Spanyol kembali memiliki lima wakil di Liga Champions: Barcelona, Real Madrid, dan Atletico Madrid yang otomatis lolos ke fase grup karena finis tiga besar, Los Merengues juga berstatus juara bertahan. Sevilla pun lolos langsung karena kembali menjuarai Liga Europa.
Sementara itu, ada Villarreal yang harus lebih dahulu memulai dari babak playoff. Sayangnya, The Yellow Submarines gagal mencapai fase grup Liga Champions karena disingkirkan AS Monaco.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, Atletico Madrid dan Barcelona berhasil menjadi raja di grupnya masing-masing. Di sisi lain, Sevilla dan Real Madrid melaju ke 16 besar sebagai runner up. Pada babak itulah, Sevilla harus mengakhiri perjalanannya karena didepak Leicester City.
Barcelona kemudian disingkirkan Juventus di perempat final, Real Madrid dan Atletico bentrok di semifinal. Pada akhirnya, armada Zinedine Zidane yang melaju ke final untuk menghadapi Bianconeri dan hasilnya mereka kembali menjadi juara.
Ronaldo borong dua gol kemenangan Real Madrid di final Liga Champions. Foto: Reuters/Carl Recine
***