Meski Alisson Kembali, Adrian Tak Ingin Lempar Handuk

Kiper Liverpool, Adrian San Miguel. Foto: Instagram - @adr13nsanmiguel

Adrian San Miguel tak menganggap pulihnya Alisson Becker sebagai kabar buruk. Padahal, Adrian tahu Alisson bisa saja kembali menjaga gawang Liverpool saat menghadapi Manchester United di Old Trafford, Minggu (20/10/2019) malam WIB.

Sebagai orang yang menyukai tantangan, Adrian sendiri memandang hal ini sebagai suatu hal yang positif. Eks kiper Real Betis itu bahkan tak ragu menyebut bahwa Liverpool beruntung memiliki dua kiper utama di timnya.

"Kami bakal bicara dengan sang manajer, Juergen Klopp. Jelas, saya tahu dia sudah pulih dan berlatih dengan tim. Ini berarti, sekarang kami punya dua kiper nomor satu yang selalu ingin tampil," kata Adrian kepada Telegraph.

Kiper Liverpool, Adrian San Miguel. Foto: Reuters/Carl Recine

"Musim lalu Alisson melakukan tugasnya dengan sangat baik dan saya di sini untuk memberikan tekanan untuknya. Tentu, alasan lainnya ialah untuk membantu Liverpool. Melihat tak ada yang merindukan Alisson selama cedera, saya rasa saya sudah melakukan tugas saya dengan baik," lanjutnya.

Seperti yang diakui Adrian, Alisson sendiri memang impresif musim lalu. Di musim debutnya, kiper andalan Timnas Brasil ini langsung menyabet gelar Sarung Tangan Emas Premier League karena berhasil mengakhiri 22 laga tanpa kebobolan.

Sementara, Adrian memang baru dua kali mencatatkan clean sheet musim ini. Namun, perlu diingat bahwa kiper berusia 32 tahun itu hanya kebobolan 6 gol di liga. Adrian pun membutuhkan 114 menit untuk kebobolan setiap gol, dan ini catatan terbaik di Premier League.

Soal penampilannya yang sangat bagus untuk kiper pengganti, rupanya Adrian memiliki resep rahasia: Handuk. Setiap sebelum pertandingan, dia bakal menaruh handuk kuning pemberian keluarganya di dekat gawang yang dikawalnya.

Alisson Becker, pemenang 'Sarung Tangan Emas' di Copa America 2019. Foto: Juan MABROMATA / AFP

Dalam handuk tersebut, ada beberapa kutipan bijak. Seperti 'Kerendahan hati membuatmu luar biasa' dan jargon Liverpool, 'You'll Never Walk Alone'. Pula ada gambar istri dan anak-anaknya serta nama Adrian dan nomor punggungnya, 13.

"Semuanya dalam satu handuk. Jadi, bisa dibayangkan betapa spesialnya benda itu? Handuk itu seperti sarung tangan untuk saya," kelakar Adrian.

"Jadi, pernah suatu hari handuk itu tertinggal dan saya langsung meminta istri saya membawanya ke stadion. Saya diberikan warna kuning karena ada mitos di Spanyol bahwa warna itu memberikan keberuntungan, begitu juga dengan angka 13," paparnya.