Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Pelatih Newcastle United Usai Ditekuk MU: Harusnya Kami Dapat Penalti
16 Mei 2024 6:00 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Howe membahas kejadian di menit 38. Kala itu, Sofyan Amrabat tampak menginjak kaki Anthony Gordon di kotak penalti MU, tetapi wasit tak menghadiahkan penalti untuk Newcastle United.
“Saya pikir itu adalah penalti. Anda harus melihatnya satu hingga tiga kali untuk melihat di mana kontaknya. Saya pikir itulah keunggulan VAR,” kata Howe kepada Sky Sports.
Anthony Gordon pun merasa itu harusnya penalti. Kini, gelandang Inggris itu juga mengeluhkan rasa tidak nyaman pada pergelangan kakinya usai insiden itu.
"Sakit sekali. Saya tidak terlalu yakin seberapa bagus pergelangan kaki saya. Saya sudah menontonnya kembali dan itu jelas merupakan penalti. Saya tidak keberatan wasit melakukan kesalahan di lapangan, tapi saya tidak mengerti maksud dari VAR," terang Gordon secara terpisah.
ADVERTISEMENT
“Dia [Sofyan Amrabat] menghantam achilles saya dan mendorong saya dari belakang. Saya langsung tahu, makanya saya tidak mengajukan banding. Saya menunggu VAR memeriksa, saya bilang ke rekan satu tim saya, 'Itu penalti yang jelas'," tambahnya.
Adapun dalam laga ini, gol-gol MU dicetak oleh Kobbie Mainoo (31'), Amad Diallo (57), dan Rasmus Hojlund (84'). Sementara, gol-gol Newcastle United dicetak Anthony Gordon (49') dan Lewis Hall (90+2').
Saat ini, MU menempati peringkat 8 dengan 57 poin (selisih gol -3), Newcastle di urutan 7 dengan 57 poin (selisih gol +21), dan Chelsea di urutan 6 dengan 60 poin (selisih gol +14). Dalam laga lain, The Blues menang 2-1 atas Brighton and Hove Albion.
ADVERTISEMENT