Persija Jakarta & Barito Putera Sudah Hilang di Daftar Hukuman FIFA

11 Juni 2024 9:31 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hansamu Yama mencetak gol kemenangan Persija atas Barito Putera di pertandingan Liga 1 2022/23, Rabu (22/2) Foto: Media Persija
zoom-in-whitePerbesar
Hansamu Yama mencetak gol kemenangan Persija atas Barito Putera di pertandingan Liga 1 2022/23, Rabu (22/2) Foto: Media Persija
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Persija Jakarta dan Barito Putera terpantau sudah tidak masuk dalam daftar klub yang dihukum FIFA terkait aktivitas transfer. Hal ini bisa terlihat sejak Senin (10/6) lalu.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Persija dan beberapa tim Liga 1 dan 2 mendapat hukuman soal larangan transfer pemain. Persija tak boleh melakukan aktivitas transfer selama 3 periode, terhitung sejak 26 Januari 2024, lalu mendapat sanksi tambahan dilarang beraktivitas dalam transfer pemain hingga kasus diselesaikan per Mei lalu.
Namun kini, Persija dan Barito Putera telah terbebas dari hukuman. Bahkan, Barito Putera telah membuat pernyataan resmi sejak 3 Juni lalu bahwa Barito Putera telah mengakhiri permasalahan setelah mendapatkan surat resmi dari FIFA (Federation International Football Association).
Dalam surat bernomor FDD-18261 dan FPSD-13185, Barito Putera telah menyelesaikan apa yang telah ditetapkan oleh FIFA. Dipastikan dari surat yang terlampir bahwa Laskar Antasari akan dapat menjalani Liga 1 musim 2024/25 sesuai regulasi transfer yang telah ditetapkan oleh PSSI.
Pesepak bola Persija Jakarta Hansamu Yama (kanan) berebut bola dengan pesepak bola PS Barito Putera Bagas Kaffa (kiri) pada pertandingan Liga 1 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (7/10/2023). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
Di sisi lain, Persija Jakarta belum membuat pernyataan apa pun terkait hal tersebut hingga artikel ini naik. Namun, menghilangnya nama mereka di daftar hukuman FIFA idealnya membuat mereka bisa menjalani Liga 1 musim 2024/25 sesuai regulasi transfer yang telah ditetapkan. Sebelumnya, PSS Sleman juga lebih dulu menyatakan telah terbebas dari hukuman ini.
ADVERTISEMENT
Registration ban atau larangan transfer pemain disebabkan oleh para klub yang tidak memenuhi kewajiban administrasi kala mendatangkan pemain dari klub asalnya. Kasus ini heboh ketika klub Liga Inggris, Chelsea, bermasalah terkait kebijakan transfer pemain pada musim 2019/20.
Berikut daftar klub sepak bola Indonesia yang masih dalam daftar hukuman FIFA sampai 11 Juni 2024: