Prediksi Guardiola: Liverpool dan City Bakal Kehilangan Poin

28 Februari 2019 15:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pusing kepala Pep Guardiola. Foto: Action Images via Reuters/Jason Cairnduff
zoom-in-whitePerbesar
Pusing kepala Pep Guardiola. Foto: Action Images via Reuters/Jason Cairnduff
ADVERTISEMENT
Pep Guardiola tak melulu optimistis. Tak jarang pelatih Spanyol ini bersikap realistis, termasuk ketika membahas kans Manchester City dalam perburuan gelar juara Premier League 2018/19.
ADVERTISEMENT
Kini, peta perebutan trofi mengerucut ke dua tim: Liverpool dan Manchester City. Hanya satu poin yang memisahkan The Citizens dengan sang pemuncak klasemen.
Sementara itu, kekalahan 0-2 dari Chelsea, Kamis (28/2/2019) dini hari WIB, menggerus kans juara Tottenham Hotspur. Mereka sudah tertinggal delapan angka dengan City di peringkat kedua.
Nah, kalau menelisik tren performa, City memiliki peluang besar untuk mengudeta puncak tabel di sisa kompetisi. Lihat saja bagaimana Vincent Kompany dan kolega merangkum tujuh kemenangan beruntun di lintas ajang, empat di antaranya di Premier League. Teraktual, City menang 1-0 atas West Ham United via gol penalti Sergio Aguero.
Sergio Aguero merayakan gol penalti ke gawang West Ham United. Foto: Action Images via Reuters/Jason Cairnduff
Liverpool, meski bertahan di kursi teratas sejak pekan ke-16, justru tak bagus-bagus amat. Tim arahan Juergen Klopp cuma merangkum dua kemenangan dan tiga kali imbang dalam lima laga terakhir di liga.
ADVERTISEMENT
Fakta tersebut tak lantas menghadirkan keyakinan penuh bagi Guardiola. Karena bisa saja jarak menjauh gara-gara City yang tergelincir dalam 10 pertandingan sisa.
"Banyak hal bisa terjadi dalam 10 pertandingan. Menurut saya, kami akan kehilangan poin. Begitu juga Liverpool. Jadi, kita akan menyaksikan persaingan hingga akhir kompetisi," tutur Guardiola seperti dilansir oleh Goal.
Prediksi Guardiola menjadi logis karena City tak bisa mencurahkan fokus sepenuhnya ke Premier League. Selepas menjuarai Piala Liga Inggris, mereka juga masih terlibat di Piala FA dan Liga Champions.
Mohamed Salah (kedua dari kanan) terjatuh setelah diterjang Vincent Kompany (paling kiri) dalam laga Manchester City vs Liverpool. Foto: Phil Noble/Reuters
Dampaknya sangat memengaruhi agenda Manchester City. Untuk Maret 2019, mereka bakal melakoni lima pertandingan. Tiga di antaranya terjadi di Premier League, yakni menghadapi Bournemouth (2/3), Watford (10/3), serta Fulham (30/3).
ADVERTISEMENT
"Penting bagi kami untuk memulihkan kondisi dan menyiapkan pertandingan menghadapi Bournemouth. Semoga kami bisa tampil bagus menghadapi Bournemouth, kemudian Watford," ucap Guardiola.
"Watford akan menjadi lawan terakhir kami sebelum melalui 21 hari tanpa pertandingan Premier League. Itulah alasan partai (kontra Bournemouth dan Watford) seperti final," tuturnya.